Bupati dan Forkopimda Jombang Pantau Pelaksanaan Pilkades Serentak

Bupati dan Forkopimda Jombang Pantau Pelaksanaan Pilkades Serentak

TerasJatim.com, Jombang – Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab didampingi Wakil Bupati Jombang Sumrambah, dan Forkopimda Kabuapten Jombang melakukan pemantauan bersama saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Jombang, Senin (04/11/2019).

Rombongan Bupati Jombang, melakukan pemantauan pertama di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Desa Diwek, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Selanjutnya memantau pelaksanaan Pilkades di Desa Sidowarek, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang.

Pemantauan kemudian dilanjutkan pada pelaksanaan Pilkades di Desa Janti, Kecamatan Mojoagung, Desa Sumobito, Kecamatan Sumobito, dan yang terakhir ke Desa Sengon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang

“Alhamdulillah masyarakat sangat antusias, tingkat kehadiran warga ke TPS bisa sampai 80 persen lebih. Sehingga kesimpulannya, masyarakat Jombang menginginkan untuk pembaruan dan peningkatan inovasi di desanya masing-masing dalam mencari pemimpin yang betul-betul bisa membawa desanya lebih maju,” paparnya, saat diwawancarai sejumlah wartawan di Desa Sengon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang.

Pasca pelaksanaan Pilkades serentak, pihak Pemkab Jombang mempunyai kewajiban untuk menenangkan dan menyatukan masyarakat kembali yang saat Pilkades terjadi perbedaan pilihan.

Bupati juga meminta, bagi calon yang kalah saat Pilkades, serta semua pihak untuk saling menyadari. Karena semua calon sudah mendeklarasikan Pilkades damai.
“Sebagai manusia hanya bisa berikhtiar untuk memajukan desa, tentang siapa yang akan jadi, itu yang menentukan adalah Yang Maha Kuasa,” tuturnya.

Sementara itu, Kapolres Jombang AKBP Boby Paliudin Tambunan mengatakan, adanya rona-rona pada pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Jombang tahun 2019 ini merupakan dinamika dan seni dalam Pilkades yang merupakan sebuah proses demokrasi di desa.

“Berkat sinergitas kita dengan Pemerintah Daerah, dengan teman-teman TNI, semua bisa kita kelola dengan baik. Dinamika yang terjadi di lapangan, dapat kita komunikasikan dengan baik, dengan semua calon kepala desa, dengan panitia, sehingga mendapatkan solusi yang terbaik sehingga tidak menggangu tahapan pemungutan suara,” pungkas mantan Kapolres Bangkalan Madura ini. (Abu/Red/TJ-Adv)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim