Datangi Pendopo, Ratusan Massa Desak KPK Tangkap Bupati Sidoarjo
TerasJatim.com, Sidoarjo – Ratusan masa dari berbagai elemen masyarakat di Sidoarjo Jatim, menggeruduk Pendapa Delta Wibawa Pemkab Sidoarjo, Senin (06/04/2024).
Mereka datang untuk menuntut KPK segera menangkap Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali, usai ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pemotongan dana insentif ASN di kantor Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) setempat.
Dalam aksinya itu, massa juga nekat menggembok pagar Pendopo Bupati sebagai wujud protes atas lambannya penanganan kasus ini.
Sholeh, salah satu orator aksi mengatakan, aksi bersama gabungan LSM itu digelar sebagai wujud protes dan dukungan kepada KPK agar segera menangkap Ahmad Muhdlor. Mengingat yang bersangkutan telah mangkir dari panggilan KPK sebanyak 2 kali.
“KPK sudah tidak ada waktu untuk bersantai-santai, segera keluarkan surat DPO untuk Gus Muhdlor,” kata Sholeh, dalam orasinya.
Selain menggembok pagar pendopo, massa juga melakukan pengumpulan sejumlah uang dari para pendemo. Aksi ini sebagai sindiran keras atas kasus yang menjerat bupati mereka itu.
BACA JUGA: https://www.terasjatim.com/bupati-sidoarjo-ahmad-muhdlor-kembali-mangkir-dari-panggilan-kpk/
Sementara, Hariadi, salah satu pendemo, mengaku kecewa atas kasus yang menjerat Ahmad Muhdlor. Apalagi Muhdlor dikenal sebagai Gus yang merupakan putra dari salah satu Kyai kondang di Sidoarjo.
“Kami sudah gak butuh bupati gus-gus an, kami butuh kejujuran dan pemimpin yang amanah,” ujar Hariadi.
Untuk diketahui, aksi demo ini merupakan aksi kali keempat yang dilakukan kalangan aktivis anti korupsi di Sidoarjo, sejak Bupati Muhdlor terseret kasus korupsi penyunatan dana insentif ASN di BPPD Pemkab Sidoarjo. (Jf/Kta/Red/TJ)
