Bentrok Masa vs Aparat, Warnai Simulasi Sispamkota di Pacitan

Bentrok Masa vs Aparat, Warnai Simulasi Sispamkota di Pacitan

TerasJatim.com, Pacitan,–Sekelompok masa yang tidak menerima hasil keputusan pada proses Pemilihan Umum (Pemilu), maupun ingin menggagalkan jalannya pemilu, telah melakukan berbagai aksi anarkis, baik di KPUD, TPS dan juga penggagalan pengiriman logistik surat suara.

Terlihat penghadangan, saling dorong dan bentrok antara masa dengan pasukan pengamanan pemilu pun tidak dapat dihindarkan. Bahkan, sejumlah personil pun melakukan duel dengan sejumlah massa yang hendak menggagalkan pengiriman logistik.

Meski demikian, sejumlah masa tersebut akhirnya dapat dilumpuhkan baik melalui duel satu lawan satu maupun kesiapan dan juga kesigapan sejumlah personil yang terlatih. Terlebih, didukung dengan peralatan yang lengkap.

Begitulah, sedikit gambaran Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) yang digelar oleh Polres Pacitan, yang bertempat di Alun-alun Pacitan, Kamis (11/04/19).

Simulasi ini digelar guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya tindakan kerusuhan pada saat pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak pada 17 April 2019 mendatang.

“Ketika situasi keamanan di Pacitan tidak kondusif, dampak dari Pemilu 2019 maka diperlukan penanganan-penanganan khusus sesuai tingkat ancaman. Kalau keseluruhan personil gabungan yang diturunkan ini ada 400,” ujar Kapolres Pacitan, AKBP Sugandi, seusai melaksanakan kegiatan Simulasi Sispamkota.

Kapolres mengatakan, untuk pengamanan dan juga tahapan-tahapan pada Pemilu serentak pada 17 April 2019 mendatang, pihaknya bekerjasama dengan Kodim 0801 Pacitan, Pemkab Pacitan, Bawaslu beserta elemen lainnya.

“Simulasi dari personil gabungan ini, mulai dari patroli gabungan, simulasi pencoblosan di TPS hingga pengawalan distribusi logistik. Dan yang paling penting ini adalah pengawalan distribusi logistik surat suara yang tercoblos ini ke TPK dan seterusnya,” katanya.

Menurutnya, Simulasi tersebut tidak lain guna melatih personil dari TNI-Polri, Satpol-PP, Bawaslu dan elemen lainnya yang ada di lapangan. Sehingga, diharapkan mengetahui dan mengerti bagaimana tugas yang nantinya akan dilaksanakan.

“Selain itu, untuk meningkatkan kewaspadaan dari personil, karena ini sudah mulai mendekati kenyataan, dan logistik pemilu sudah mulai didistribusikan sehingga harus diamankan sampai dengan hari-H hingga paska pelaksanaan pemilu,” tambah Sugandi.

Di tempat yang sama, Wakil Bupati Pacitan, Yudi Sumbogo menambahkan, apa yang telah disaksikan bersama merupakan bentuk sinergitas yang patut diapresiasi. “Ini luar biasa, sebuah komitmen yang menunjukkan sinergitas. Semoga di Pacitan, situasi yang aman seperti ini tetap berjalan sampai selesainya proses pemilu,” ujar Wabup. (Git/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim