Seharian Polisi Kepung Area Ponpes, Buron Kasus Pencabulan Belum Juga Tertangkap

Seharian Polisi Kepung Area Ponpes, Buron Kasus Pencabulan Belum Juga Tertangkap

TerasJatim.com, Jombang – Sudah lebih dari 9 jam, aparat gabungan dari Ditreskrimum Polda Jatim, Sat Brimob Polda Jatim dan Polres Jombang, mengepung  area Pondok Pesantren (Ponpes) Shiddiqiyyah di Desa Losari, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang Jatim.

Namun Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Bechi, DPO kasus dugaan pencabulan terhadap sejumlah santri wanitanya itu belum juga berhasil ditangkap.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto menjelaskan, pihaknya akan terus berupaya melakukan pencarian atas keberadaan MSAT.

“Kami masih berfokus ke wilayah di dalam pesantren, karena banyak ruangan kosong dan tersembunyi banyak, sehingga terus melakukan penggeledahan di ruangan-ruangan itu,” kata dia, Kamis petang.

Dari penyisiran itu, polisi mengamankan sejumlah orang yang diidentifikasi bukan sebagai santri pondok. Mereka kemudian diangkut dengan truk dan dibawa keluar dari area pondok.

Baca juga: https://www.terasjatim.com/buru-dpo-kasus-pencabulan-di-ponpes-ploso-jombang-polisi-tangkap-simpatisan-tersangka-msat/

Sementara, beredar video Kiai M. Mukhtar Mu’ti, ayah dari tersangka MSAT yang berjanji akan menyerahkan sendiri anaknya ke Polda Jatim.

Video yang berdurasi 30 detik itu berisi negosiasi antara Kapolres Jombang AKBP Moch. Nurhidayat, yang meminta agar sang ayah menyerahkan anaknya. Namun, Kiai Mukhtar berjanji akan mengantar anaknya sendiri ke Polda Jatim.

“Sudah nanti kalau begitu saya antar ke sana,” kata Kiai Muhtar, ayah MSAT.

Mendengar itu, Kapolres Jombang AKBP Moch Nurhidayat memastikan bahwa MSAT akan diantara ke Polda Jatim. “Kapan Mas Bechi akan diantar Kiai,” tanyanya dalam video tersebut.

“Hari ini, setelah acara (pelantikan) ini,” jawab Kiai Muhtar. (Kta/Red/TJ)

Baca juga: https://www.terasjatim.com/polisi-tangkap-sopir-panther-yang-lindungi-msat-saat-penangkapan/

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim