Tunggu Rekom Camat, Bupati Akan Copot Belasan Kades di Situbondo
TerasJatim.com, Situbondo – Dari 17 kepala desa yang mendapatkan surat peringatan ketiga, sedikitnya terdapat 11 kepala desa yang masih belum merampungkan pembuatan SPJ DD dan ADD 2017.
Sebelumnya Bupati Situbondo berjanji akn memberhentikan jabatan kepala desa bagi kepala desa yang belum merampungkan SPJ DD Dan ADD hingga batas waktu yang sudah di tentukan.
Dan Saat ini bupati menunggu rekomendasi dari camat untuk memberhentikan sementara 11 kepala desa itu dari jabatannya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Pemkab Situbondo Suradji, mengatakan, meski sudah tiga kali mendapatkan surat peringatan, belasan kepala desa di Situbondo belum juga menyelesaikan Surat Pertanggung Jawaban (SPJ).
Padahal, batas akhir pembuatan SPJ penggunaan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa yakni pada tanggal 3 Pebruari lalu.
Suradji menegaskan, pihaknya akan tetap konsisten menerapkan ketentuan perundang-undangan. Kepala desa yang tak menyelesaikan SPJ akan diberhentikan sementara.
“Sebelas kepala desa yang belum merampungkan SPJ hingga batas akhir berlakunya surat peringatan ketiga, tersebar di dua Kecamatan yaitu Kecamatan Mangaran dan Kecamatan Jangkar,” jelasnya, Kamis ( 8/2).
Lanjut Suradji, pada Senin kemarin, Sekretaris Daerah sudah melayangkan surat agar camat memberikan rekomendasi. Karena sesuai ketentuan, dasar pemberhentian sementara bagi seorang kades yaitu rekomendasi camat. Namun, hingga kemarin belum ada satu pun rekomendasi dari camat yang masuk.
“Saya belum tahu apa alasannya. Yang pasti bupati menunggu rekomendasi camat, untuk memproses pemberhentian 11 kades tersebut,” tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sesuai ketentuan batas akhir pembuatan SPJ DD dan ADD adalah tanggal 10 Januari lalu. Selanjutnya, kepala desa yang masih belum merampungkan SPJ diberi surat teguran tiga kali hingga tanggal 3 Pebruari.
Bantuan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa Tahun Anggaran 2017 di Situbondo mencapai Rp210 milyar lebih. Rinciananya, bantuan ADD sebesar Rp90,09 milyar dan bantuan DD sebesar Rp111,4 miliar. (Edo/Kta/Red/TJ)
Baca: http://www.terasjatim.com/spj-dd-dan-add-belum-rampung-62-kades-di-situbondo-terancam-dicopot/
