Sebagai Kota Wisata, Pemkot Blitar Bersih-Bersih Anak Punk

Sebagai Kota Wisata, Pemkot Blitar Bersih-Bersih Anak Punk
ilustrasi

TerasJatim.com, Blitar – Keberadaan anak jalanan liar yang salah satunya anak punk, dirasa cukup meresahkan masyarakat. Hal ini direspon oleh Pemkot Blitar Jawa Timur.

Kali ini Pemkot Blitar melalui Dinas Sosial dan Satpol PP melakukan razia anak jalanan yang sering mangkal di beberapa titik di kota Blitar.

Hasilnya, 10 anak punk yang seringkali mangkal di Jalan Tanjung, berhasil digaruk dan dibawa ke Kantor Satpol PP stempat untuk diberikan pembinaan.

Kasi Bidang Sosial Dinas Sosial Kota Blutar Sri Rohana menjelaskan, razia cipta kondisi yang dilakukan oleh Dinas Sosial dan Satpol PP sudah seringkali dilaksanakan dengan rutin. Hanya saja kali ini razia difokuskan pada anak jalanan, khususnya anak punk yang salah satu titik mangkal mereka berada di Jalan Tanjung Kota Blitar.

“Keberadaan mereka cukup mereshkan para pengendara yang melintas, mereka mengamen dan mabuk. Warga sudah hafal jika di Jalan Tanjung adalah pusat mangkal anak Punk,” kata Sri Rohana.

Lebih lanjut Sri Rohana menambahkan, anak punk yang terjaring razia ini akan diberikan pembinaan dan selanjutnya akan dikembalikan ke daerah masing-masing.

Khusus bagi Ainun, satu-satunya anak punk perempuan, dia akan diserahkan lebih dulu ke KP2A sebelum dipulangkan.

“Harusnya mereka diberikan pelatihan ketrampilan, tapi karena sebagaian besar dari mereka bukanlah warga Kota Blitar maka soal pembinaan bukankah tanggung jawab kami. Bagi yang warga Kota Blitar akan kami berikan itu,” jelasnya.

Penertiban anak jalanan ini akan dilakukan secara berkelanjutan terutama di Kota Blitar yang juga dikenal sebagai Kota Wisata.

Jika anak punk ini tidka ditertibkan tentu akan memperburuk citra Kota Blitar di mata wisatawan Internasional. “Jika anak punk tidak ditertibkan akan menurunkan nilai jual Kota Blitar,”  tutupnya. (Aji/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim