Ngajak Kencan Purel Ditolak, Pria Mabuk Tembakan Pistolnya di Ruang Karaoke
TerasJatim.com, Malang – Ulah cowboy dilakukan oleh AR (54), pria asal Kediri yang berdomisili di Taman Batuaji Indah, Sagulung Kota Batam, Kepulauan Riau.
Dalam kondisi mabuk, AR yang berprofesi sebagai karyawan swata ini mengamuk dengan mengeluarkan senjata api (senpi) saat berada di salah satu ruangan rumah karaoke di Jl. Panglima Sudirman Kota Malang, pada Kamis (28/11/19) tengah malam.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, kejadian ini bermula saat AR bersama rekannya yakni DW, warga Blimbing Kota Malang, datang ke tempat karaoke tersebut. Mereka kemudian didampingi oleh 2 orang perempuan pemandu lagu berinisial FN dan M.
“Sekitar pukul 23.45 WIB, AR mengajak FN untuk melakukan hubungan badan. Namun FN menolak dan berusaha lari keluar ruangan. Saat itulah AR marah dan melempar mikrofon ke pintu ruangan karaoke,” jelas Barung, Jumat (29/11/19).
FN yang tetap berusaha keluar dan lari itu, membuat AR makin emosi dan mengeluarkan senjatanya jenis pistol yang kemudian ditembakan di dalam room karaoke sebanyak 1 kali tembakan. Sedangkan rekan FN yakni M saat itu dalam kondisi mabuk dan masih berada di dalam ruangan karaoke.
Polisi yang mendapatkan laporan, kemudian melakukan pemeriksaan. Hingga didapati jenis pistol tersebut merek Seecamp LWS caliber 32 dan nomor senjata JW 4399 beserta buku Pas BPSA/KPR-38/VIII/2019.
“Dari hasil penelitian terhadap yang bersangkutan, diketahui mempunyai Surat Izin Khusus Senjata Api (IKHSA) yang dikeluarkan oleh Mabes Polri dengan Nomor IKHSA/4140/VIII/2019,” urai Barung.
Diduga ulah cowboy AR dipicu pengaruh minuman keras sehingga ia tidak bisa mengontrol emosinya. “Untuk senjata api yang digunakan terlapor selanjutnya diamankan di Polres Malang Kota dan berkoordinasi dengan Wasendak Polda Jatim selama pelaku menjalani proses hukum,” pungkas Barung. (Ah/Kta/Red/TJ)
