Kasus HIV/AIDS, Jember Duduki Peringkat Empat Besar se-Jatim
TerasJatim.com, Jember – Setelah tahun 2015 kemarin Kabupaten Jember menduduki peringkat sepuluh besar di Jawa Timur atas kasus HIV/AIDS, di tahun 2016 bukan bertahan atau berkurang, namun justru naik peringkat menjadi empat besar setelah Kabupaten Banyuwangi.
Berdasarkan data pada Dinas Kesehatan Pemkab Jember, sejak tahun 2004 hingga 2016 ini jumlah penderita HIV/AIDS mencapai 2.364 penderita dan 160 diantaranya meninggal dunia.
“Perkembangan kasus HIV/AIDS di Jember memang sangat pesat dan mengkhawatirkan. Meski berbagai upaya telah kami lakukan, namun fakta di lapangan setiap tahunnya masih terus mengalami peningkatan jumlah penderita yang ironisnya didominasi oleh ibu rumah tangga dan 90 persen mereka yang masih berusia produktif,” ungkap Humas Dinas Kesehatan Jember, Yumarlis, seperti dilansir KBRN, Senin (25/07).
Jika melihat perkembangan kasus, sambung Yumarlis, dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir setiap bulannya jumlah penderita bertambah sekitar 70 orang, dan di tahun 2016 ini yang masuk tahap/fase AIDS mencapai 600 penderita.
Sementara itu, untuk mendeteksi dini perkembangan jumlah Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA), Pemerintah Kabupaten Jember telah menambah jumlah klinik VCT di beberapa Puskesmas dan Rumah Sakit yang tersebar di sejumlah kecamatan.
“Kami harapkan masyarakat tidak ragu untuk memeriksakan dirinya ke sejumlah Puskesmas atau rumah sakit yang sudah dilengkapi dengan fasilitas klinik VCT, agar ada perhatian khusus bagi penderita oleh Pemerintah”, pungkas Yumarlis. (Luk/Red/TJ)
