Grebeg SURO dan Ekonomi Ponorogo

Grebeg SURO dan Ekonomi Ponorogo

TerasJatim.com, Ponorogo – Even Grebeg Suro yang digelar pemkab Ponorogo setiap tanggal 1 Muharam atau 1Suro dinantikan banyak pihak. Even  budaya yang juga diisi dengan Festival Reyog Nasional (FRN) ini memberikan dampak yang luarbiasa terhadap sektor perekonomian warga Ponorogo. Mulai dari pengusaha hotel, rumah makan, salon, persewaan baju seni, UKM penjual souvenir khas Ponorogo hingga tukang parkir.

“Setiap grebeg Suro kami kewalahan melayani permintaan sewa kamar hotel. Kalau hari- hari biasa banyak kamar kosong tapi bila saat grebeg Suro banyak yang kami tolak karena penuh. Kebanyakan berasal dari luarkota. Omset kami naik 100% dibanding hari- hari biasa, ” tutur Handoko salah satu pemilik hotel di Ponorogo.

Even yang sudah dikenal dikancah nasional bahkan internasional ini terus di uri-uri oleh pemkab Ponorogo berusaha untuk terus memberikan warna baru setiap tahunnya. “Tahun ini perayaan grebek Suro akan dilaksanakan mulai tanggal 7 hingga 13 Oktober. Berbagai persiapan telah kami laksanakan baik dari fasilitas, dana dan SDM nya. Mengenai dana bersumber dari APBD dan sponsor. Tentunya kami berharap agar Grebeg Suro tahun ini lebih meriah dan sukses sehingga Ponorogo makin Jegeg dan moncer, ” jelas drh. Sapto Djatmiko kepala dinas Pariwisata kabupaten Ponorogo. Bagi masyarakat luar Ponorogo yang ingin menyaksikan meriahnya even Grebeg Suro dan festival reyog nasional bisa datang ke Ponorogo mulai tanggal 7 hingga 13 Oktober 2015. (Any/T/J)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim