Bandara Abdulrachman Saleh Malang Ditutup Hingga Besuk Pukul 09.00 WIB
TerasJatim.com, Malang – Mulai pukul 13.00 WIB tadi, Bandara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur kembali ditutup, akibat terdampak abu Gunung Bromo yang mengarah ke wilayah itu.
Dilaporkan, erupsi kembali terjadi di Kaldera Tengger, kawasan pegunungan yang meliputi Gunung Bromo.
Oleh sebab itu, untuk menjaga keselamatan penerbangan, sementara pihak otoritas penerbanagan di bandara Abdurahman Saleh menutup operasional penerbangan hingga besuk (Senin, 11/04) pukul 09.00 WIB.
Kepala UPT Badara Abdul Rachman Saleh, Suharno menginformasikan, ada empat jadwal penerbangan yang terpaksa dialihkan melalui Bandara Juanda di Sidoarjo.
Keempatnya adalah maskapai Sriwiaya Air dua flight, Batik Air satu flight, dan Wings Air satu flight.
“Tadi pagi lima penerbangan, yang dibatalkan empat penerbangan,” kata Suharno, Minggu (10/04).
Informasi yang didapat dari pantauan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pantau Gunung Api Bromo, semburan abu bromo pagi tadi memang mengarah ke arah barat daya, dengan ketinggian sekira 1200 meter dari puncak Bromo.
Kabar penutupan sementara Bandara satu-satunya di wilayah Malang ini juga dibenarkan oleh Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Abd Saleh Letkol Pnb Fairlyanto.
Dia menuturkan, penutupan dilakukan oleh pihak AirNav, dan dipastikan sejak sore ini, tidak ada pesawat yang akan mendarat di bandara Abdul Racman Saleh.
Lanjutnya, sebetulnya kondisi bandara dalam kondisi aman untuk aktifitas pendaratan dan dan penerrbangan, sebab ketinggian abu vulkanik masih dalam batas aman.
“Besok pukul 09.00 WIB dibuka lagi,” pungkasnya. (Red/TJ)
