Sejuta Doa Jurnalis, KJJT Sampaikan Duka Cita Atas Wafatnya Syekh Ali Jaber

Sejuta Doa Jurnalis, KJJT Sampaikan Duka Cita Atas Wafatnya Syekh Ali Jaber

TerasJatim.com, Surabaya – Ulama kharismatik Syekh Ali Jaber, meninggal dunia di RS Yasri Cempaka Putih, pada Kamis (14/01/21) pukul 08.30 WIB. Mendengar kabar tersebut, sejumlah elemen masyarakat pun turut merasa kehilangan.

Mewakili Komunitas Jurnalis Jawa Timur (KJJT), Agusnal Fitralius Hakim, menyampaikan duka cita mendalam atas berpulangnya pria yang dikenal santun dalam setiap dakwahnya.

“Mewakili rekan jurnalis di seluruh Tanah Air, duka cita ini kita sampaikan dan berharap kepada rekan jurnalis untuk bersama-sama mendoakan Syekh Ali Jaber. Beliau adalah ulama besar,” serunya melalui press rilis resmi KJJT, Kamis (14/01/21) malam.

Agusnal juga mengimbau kepada rekan-rekan seprofesi di Tanah Air, untuk bersama-sama memasang foto almarhum di status Whatsapp masing-masing dengan tulisan “Sejuta Doa dari Jurnalis Untuk Syekh Ali Jaber”.

“Mendoakan almarhum, semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT dan diampuni dosa-dosanya. Kita semua juga mendoakan agar keluarga almarhum diberi ketabahan dan kesabaran,” seru pria asal Ambon ini.

Sebagai catatan, pemilik nama lengakap Syekh Ali Saleh Muhammad Ali Jaber ini, lahir di Madinah Arab Saudi, pada Februari 1976. Ia anak pertama dari 12 bersaudara dan menikah dengan wanita Indonesia serta dikaruniai seorang anak bernama Hasan.

Pada usia 10 tahun, Syekh Ali Jaber sudah bisa menghapal 30 juz Alquran. Bahkan sejak usia 13 tahun, ia diamanahkan menjadi imam di salah satu masjid di Kota Madinah.

Berkat keikhlasannya berdakwah di tanah air, ia pun menjadi warga Negara Indonesia. Namanya pun masuk dalam jajaran penceramah agama papan atas di Tanah Air. (Ono/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim