Saat PTM, Sekolah di Jombang Dilarang Wajibkan Siswanya Beli Seragam
TerasJatim.com Jombang – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di tingkat PAUD, SD dan SMP di Kabupaten Jombang Jatim, rencananya akan dimulai pada Senin (13/09/21) mendatang.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang, Jumadi, mengingatkan, agar selama PTM nanti, semua sekolahan yang ada di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang dilarang keras untuk mewajibkan siswanya membeli seragam baru, atau sekolah menjual seragam kepada murid baru.
“Pihak sekolahan harus fleksibel kepada murid baru, kalau ada murid baru yang ingin beli seragam ya dipersilahkan. Akan tetapi bila ada murid baru yang tidak bisa beli seragam baru ya jangan dikucilkan. Yang penting memakai baju rapi dan tetep melaksanakan prokes, karena sampai saat ini masih dalam situasi darurat Covid-19,” terang Jumadi, kepada TerasJatim.com, Rabu (08/09/21).
Dia menambahkan, selama PTM nanti pihaknya tetap menggunakan kurikulum darurat. Hal ini agar siswa tidak terlalu berat, sebab kurikulum tersebut untuk mempermudah siswa dan meringankan beban siswa. Namun dipastikan semua materi tetap sampai.
Selama kurikulum darurat diterapkan, kegiatan pembelajaran tidak difokuskan pada ketuntasan kompetensi dasar (KD), namun lebih kepada penguatan karakter.
“Dalam pembelajaran darurat, guru diharuskan lebih inovatif. Dalam pembelajaran tatap muka, guru diharuskan untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan,” pungkasnya. (Abu/Kta/Red/TJ)
