Pasutri asal Kedungbondo Bojonegoro Ditabrak Dump Truk Saat Berhenti di Lampu Merah

Pasutri asal Kedungbondo Bojonegoro Ditabrak Dump Truk Saat Berhenti di Lampu Merah

TerasJatim.com, Bojonegoro – Nasib nahas menimpa Dakhwan (50) dan Winarsih (43), pasangan suami istri (Pasutri) warga Desa Kedungbondo, Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro Jatim. Pasalnya, pasutri ini ditabrak dump truk sesaat setelah menghentikan motornya karena lampu merah sedang menyala.

Tak ayal, peristiwa yang terjadi pada Rabu (30/10/19) di Jalan Raya Bojonegoro-Babat, tepatnya di perempatan pasar Desa/Kecamatan Sumberejo Bojonegoro itu, mengakibatkan pengendara motor Dakhwan mengalami luka-luka sedangkan istrinya, Winarsih yang dibonceng, meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kanit Laka Sat Lantas Polres Bojonegoro, Ipda Mat Suiswanto mengungkapkan, kronologi kecelakaan tersebut bermula dari sepeda motor Honda Supra Nopol S 3754 AS milik korban berjalan dari arah barat ke timur.

“Sesampai di perempatan pasar Sumberejo, lampu lalu-lintas di perempatan tersebut menyala merah, sehingga sepeda motor tersebut berhenti,” ujarnya.

Saat sepeda motor tersebut dihentikan, tak berselang lama dari arah belakang atau searah di belakangnya berjalan kendaraan dump truk Fuso dan langsung menabrak sepeda motor yang berhenti tersebut.

“Jadi hampir bersamaan sesaat setelah motor berhenti, dump truk Fuso menabrak dari belakang. Diduga pengemudi dump truk  kurang konsentrasi sehingga menabrak sepeda motor yang sedang berhenti tersebut,” lanjut dia.

Diketahui, dump truk Fuso dengan nomor polisi L 9524 UV itu, yang dikemudikan oleh Muhammad Farid (19), warga Kelurahan Sidojangkung RT 009 RW 003, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.

Menurut Suiswanto, sebagai langkah awal kedua korban baik yang luka-luka maupun yang meninggal dunia langsung dilarikan ke RSUD Sumberejo.  Kini insiden tersebut dalam penanganan Unit Laka Sat Lantas Polres Bojonegoro. (Saiq/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim