Kasus Perampokan di Rumdin Wali Kota Blitar Belum Terungkap, Ini Penjelasan Polisi
TerasJatim.com, Blitar – Sudah lebih dari sepekan, kasus perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar belum juga terungkap. Meski aparat kepolisian sudah memeriksa puluhan orang saksi.
Terbaru, Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono menjelaskan, saat ini pihaknya sudah mengetahui keberadaan mobil yang digunakan oleh pelaku saat melakukan aksi perampokan dan penyekapan di rumah dinas Wali Kota Blitar itu. Polisi sudah mengetahui lokasi, serta arah kabur dari para pelaku.
“Saat ini tengah diprofiling oleh tim yang bergerak di lapangan,” jelas Argo, Rabu (21/12/2022).
Namun, sambung Argo, pihaknya tidak bisa menyampaikan hal ini secara detail kepada publik, karena menyangkut kepentingan teknis penyidikan.
“Soal titik lokasi itu sudah diketahui dan sedang dilakukan profiling oleh tim lapangan. Kami tidak bisa menyampaikan secara detail karena itu teknis penyidikan,” ungkap dia.
Argo menambahkan, saat ini polisi juga tengah melakukan profiling terhadap pelaku perampokan. Polisi tengah mencocokan hasil sidik jari dan tes DNA dengan data science.
Saat ini tahapan kasus perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar sudah naik ke penyidikan. Hal ini berarti kasus tersebut benar adanya dan terjadi di rumah dinas Wali Kota Blitar. Sebab, sebelumnya beredar informasi di media sosial yang menyebutkan kasus ini merupakan settingan.
“Profiling pelaku juga saat ini masih terus berproses. Kasus ini sudah naik ke penyidikan, itu artinya kasus ini memang benar terjadi. Sebelumnya itu kan ramai di medsos kalau kasus ini settingan,” tandas dia.
Sebelumnya, seperti diberitakan TerasJatim.com, aksi perampokan dan penyekapan terjadi di rumah dinas Wali Kota Blitar, Santoso, pada Senin (12/12/2022) lalu. Pelaku yang yang diperkirakan berjumlah 4 hingga 5 orang itu, sebelumnya disebut melumpuhkan anggota Satpol PP Kota Blitar yang berjaga.
Wali Kota Santoso dan istrinya yang berada di rumah dinas tersebut dilaporkan sempat mengalami penyekapan. Kawanan perampok yang datang dengan mobil berplat merah itu, disebut berhasil menggondol uang dan perhiasan Santoso dengan total nilai sekitar Rp450 juta. (Kta/Red/TJ)
BACA: https://www.terasjatim.com/wali-kota-blitar-dirampok-tim-jatanras-polda-jatim-diturunkan/
