Kanwil Kemenkumham Gandeng BNNP Jatim Geledah Lapas Pamekasan, Ini Hasilnya

Kanwil Kemenkumham Gandeng BNNP Jatim Geledah Lapas Pamekasan, Ini Hasilnya

TerasJatim.com, Pamekasan – Sebagai bentuk komitmen pemberantasan peredaran gelap narkotika di lingkungan lembaga pemasyarakatan (Lapas),Kanwil Kemenkumham Jatim bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim, melakukan penggeledahan di Lapas Pamekasan, Senin (06/06/2022) malam.

Kegiatan yang dimulai jelang tengah malam itu dipimpin langsung Kadiv Pemasyarakatan Teguh Wibowo, yang didampingi Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol M Aris Purnomo. Tidak hanya itu, sebanyak 75 petugas gabiungan dari jajaran BNNP dan UPT jajaran Kanwil Kemenkumham Jatim juga diturunkan dalam penggeledahan.

Kadiv Pemasyarakatan Teguh Wibowo mengatakan, kegiatan dimulai dengan briefing anggota di depan halaman Lapas Narkotika Pamekasan yang letaknya hanya selemparan batu dari Lapas IIA Pamekasan. Anggota dibagi rata untuk menggeledah masing-masing kamar.

Teguh menekankan kepada seluruh petugas untuk melakukan penggeledahan secara teliti dan tidak membeda-bedakan. Seluruh kamar hunian warga binaan harus digeledah. “Lakukan dengan humanis, jangan arogan,” pesan dia.

Teguh juga menegaskan, pihaknya sengaja menggandeng BNNP Jatim untuk bersama-sama memberantas peredaran gelap narkotika. Khususnya yang berpotensi dimasukkan ke dalam lapas/rutan se-Jatim. “Sinergitas kami dengan BNNP sebagai pihak yang berwenang jadi bukti komitmen kami dalam pemberantasan peredaran gelap narkotika,” imbuhnya.

Setelah melakukan penggeledahan sekitar 2 jam, petugas menggelar hasil yang didapat dalam giat malam tersebut. Ada beberapa benda tajam seperti pisau kecil, beberapa kabel, serta alat elektronik milik warga binaan Lapas Pamekasan yang diamankan. “Barang bukti tersebut seluruhnya akan dimusnahkan, tidak ada toleransi,” tegas Teguh.

Sementara itu, Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol M Aris Purnomo menerangkan, sebagai sesama aparat penegak hukum, pihaknya sangat mengapresiasi langkah ini. Menurutnya, hal ini menjadi program positif karena semakin banyak stakeholder yang berkomitmen melakukan pemberantasan peredaran gelap narkotika.

Momen peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) menjadi media yang baik untuk memperkuat komitmen tersebut. “Tindak tegas oknum yang masih berkaitan dengan narkotika,” tegas Aris.

Tidak hanya razia, petugas juga menggelar urine test untuk mengetahu ada tidaknya kandungan narkotika di dalam tubuh. Masing-masing 20 petugas dan warga binaan dari Lapas Pamekasan dan Lapas Narkotika Pamekasan dipilih secara acak. “Kegiatan seperti ini sangat positif, ke depan akan dilakukan juga di lapas atau rutan lain di Jatim,” pungkas Aris. (Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim