Hari Ibu ke-93, Gubernur Khofifah Beri Penghargaan Kepada Perempuan Tangguh dan Kepala Daerah Berprestasi
TerasJatim.com, Probolinggo – Peringati Hari Ibu ke-93 dan HUT ke-22 Dharna Wanita Persatuan tahun 2021, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, memberikan penghargaan pada perempuan tangguh dan berprestasi, serta beberapa lembaga dan kepala daerah yang berperan aktif selama pandemi Covid 19.
“Ibu-ibu yang luar biasa diharapkan bisa mendesiminasikan seluruh potensi yang ada di dalam diri dan institusi yang ibu pimpin untuk masyarakat Jatim,” kata Khofifah, saat peringatan Hari Ibu ke-93 dan HUT Dharna Wanita Persatuan tahun 2021 di Kota Probolinggo, Minggu (26/12/2021).
Khofifah juga menyebutkan, khusus untuk ibu-ibu yang mendapat amanah anak difabel, Insyaallah anak-anak ini menjadi jalan untuk membuka pintu surganya Allah.
Berikut daftar penerima penghargaan dari Gubernur Jatim:
Penghargaan berupa dana pembinaan sebesar Rp2,5 juta dari Bank Jatim serta Rp5 juta dari Gubernur Jatim, diberikan kepada Santrik Stradewi dari Kabupaten Jember sebagai perempuan Kepala Keluarga yang kreatif dan inovatif dalam berwirausaha di masa pandemi Covid 19 .
Selanjutnya, Sri Suryaningsih dari Kabupaten Bangkalan, sebagai perempuan pelaku industri rumahan kreatif dan inovatif dalam berwirausaha di masa pandemi Covid 19, yang juga mendapatkan dana pembinaan sebesar Rp2,5 juta dari Bank Jatim serta Rp5 juta dari Gubernur Jatim.
Rindawati dari Kabupaten Jombang, merupakan perempuan kreatif dan inovatif dalam berwirausaha di masa pandemi Covid-19 memperoleh dana dana pembinaan sebesarRp2,5 juta dari Bank Jatim serta Rp5 juta dari Gubernur Jatim.
Mutmainah dari Kabupaten Banyuwangi, yang merupakan perempuan purna pekerja migran yang kreatif dan inovatif dalam berwirausaha di masa pandemi Covid-19, mendapatkan dana pembinaan sebesarRp2,5 juta dari Bank Jatim serta Rp5 juta dari Gubernur Jatim.
Penghargaan selanjutnya untuk kepala daerah responsif terhadap pelayanan perlindungan perempuan dan anak, kepada Bupati Sidoarjo, Bupati Ngawi, Bupati Sumenep, Bupati Situbondo, dan Bupati Malang.
Penghargaan berikutnya diberikan kepada Hartini Muktar, sebagai pengurus BKOW Provinsi Jatim yaitu 91 tahun.
Selanjutnya diberikan kepada Ketua Persatuan wanita Muslimat Jatim, atas pendampingan pencegahan stunting di Jatim tahun 2021 dan diberikan piagam serta dana pembinaan dari Gubernur Jatim sebesar Rp25 juta.
Ketua Persatuan Wanita Aisyah Jatim diberikan penghargaan atas pendampingan pencegahan stunting di Jatim tahun 2021 dengan mendapatkan dana pembinaan dari Gubernur Jatim sebesar Rp25 juta.
Selanjutnya Ketua Persatuan Wanita Fatayat Jatim, atas pendampingan reproduksi perempuan di Jatim tahun 2021 diberitakan dana pendampingan sebesar Rp15 juta.
Ketua Persatuan Wanita Nasyiatul Aisyah Jatim atas pendampingan reproduksi perempuan di Jatim tahun 2021 diberitakan dana pendampingan sebesar Rp15 juta.
Lalu, penghargaan diberikan kepada Risa Santoso, Rektorat Institusi Teknologi dan Bianis Asia Malang sebagai perempuan asal Jatim yang merupakan lulusan Harvard University dan rektor termuda di usia 27 tahun.
Penghargaan juga diperoleh Sumarti, ibunda Riski Gusti Priyambodo, sebagai Ibu inspiratif dengan kesabaran dan kasih sayang mampu mendorong kreativitas putranya yang difabel yang mampu berkreasi di seni lukis. Ibu Sumarti memperoleh piagan dan dana pembinaan dari Gubernur Jatim sebesar Rp5 juta.
Kemudian, ibu Umu Khoiriyah, ibunda Raihana Andi Dirgantara, yang mampu menumbuhkan kepekaan putranya terhadap sesama dalam penanganan Covid-19 dengan menyumbangkan celengan pribadinya.
Selanjutnya, Ketua Ikatan Bidan Indonesian atas peningkatan mutu pelayanan KIA Jatim tahun 2021. Sementara penghargaan terakhir diberikan kepada ibu Mariyam, sebagai Ibu Inspiratif dengan kesabaran dan kasih sayang mengasuh 4 anak penyandang difabel. (Hjr/Jnr/Kta/Red/TJ)
