Kasus Covid-19 Meningkat, Wakil Ketua DPRD Banyuwangi Minta Pemkab Tidak Lengah

Kasus Covid-19 Meningkat, Wakil Ketua DPRD Banyuwangi Minta Pemkab Tidak Lengah

TerasJatim.com, Banyuwangi – Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Ruliyono, mengingatkan dam meminta agar pemerintah daerah setempat tidak lengah dalam penanganan pandemi Covid-19.

Menurut Ruli, saat ini Banyuwangi sudah kembali ke zona oranye penyebaran Covid-19, yang sebelumnya sudah berada di zona kuning.

“Ingat, zona oranye sangat berbahaya dan beresiko terjadi peningkatan penularan. Kalau tidak waspada dan terus lengah, maka Banyuwangi yang saat ini suda di zona oranye sewaktu-waktu dapat berpindah ke zona merah,” ucap Ruli kepada TerasJatim.com, Minggu (02/05/21).

Ruli menambahkan, dirinya sangat prihatin terhadap kondisi Banyuwangi yang saat ini kembali terjadi peningkatan kasus terkonfirmasi Covid-19. “Oleh karena itu saya mendesak bupati untuk menginstruksikan kembali kepada kepada camat, kepada kepala desa, agar supaya tidak kendor,” ucap pria yang juga Ketua DPD Partai Golkar Banyuwangi ini.

Ia melihat, saat ini operasi yustisi atau penegakan protokol kesehatan kian menurun. Untuk itu pihaknya meminta supaya kembali digalakkan. “Bupati juga menginstruksikan agar setiap kecamatan harus ada operasi yustisi, daripada kita nanti kecolongan, kan lebih baik mencegah. Itu perlu diintensifkan, karena ini kewenangan bupati,” imbuhnya.

Lebih lanjut Ruli menyampaikan, pengetatan protokol kesehatan juga perlu dilakukan di pusat perbelanjaan. Mengingat daya konsumtif masyarakat jelang Lebaran meningkat yang memicu terjadinya kerumunan.

“Jadi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi juga harus memfasilitasi masker bagi para petugas di pusat perbelanjaan. Sehingga ketika ada orang yang masih abai protokol kesehatan terutama masker, bisa langsung diberikan. Selain diperingatkan, ditegur, juga memberi contoh kepada mereka,” paparnya.

Desakan ini, kata dia, sebagai bentuk kepedulian terhadap Banyuwangi. Ruli tidak ingin, Banyuwangi kembali ke zona merah penyebaran Covid-19. “Karena apa, ketika kita sampai lengah maka perekonomian akan macet kembali, akan terpukul. Seperti anggaran-anggaran yang sudah dianggarkan untuk pembangunan bisa-bisa direfocusing kembali dalam penanganan Covid-19,” ujarnya.

Ruli juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu mentaati protokol kesehatan Covid-19. Terutama memakai masker dalam ibadah di masjid maupun mushala, serta di tempat-tempat keramaian.

“Jaga jarak dan hindari kerumunan, meski sudah mendapatkan vaksin Covid-19, yang namanya protokol kesehatan jangan pernah diabaikan,” tutupnya. (Nng/Red/TJ/Adv)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim