Dua Paslon Pilgub Jatim Jalani Tes Kesehatan
TerasJatim.com, Surabaya – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim menggelar tes kesehatan tahap pertama terhadap dua pasangan calon Pilgub Jatim, di rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soetomo Surabaya, kamis (11/01).
Tampak kedua pasangan Bacagub dan Bacawagub Khofifah – Emil dan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) – Puti Guntur Soekarno, mengikuti kegiatan yang merupakan bagian dari tahapan Pilgub Jatim itu.
Kedua Bacalon memasuk ruang tes sekitar pukul 07.30 WIN dan baru keluar ruangan tes secara bergantian, hingga sekitar pukul 13.00 WIB. Pertama kali yang keluar ruang tes adalah Bacalon Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Ditemui usai tes kesehatan, dia menuturkan, memang butuh waktu yang cukup lama untuk menjalani tes di hari pertama yakni psikiatri. Tapi, dia mengaku bisa menjalani semua tes tersebut dengan lancar.
“Tesnya berupa wawancara dan tulis. Waktunya lumayan lama, tapi semua kami jalani dengan lancar,” ujarnya.
Hal yang sama dikatakan oleh Bacalon Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf. Menurut Gus Ipul, dalam tes psikiatri yang ia jalani tidak ada hal yang baru.
Dia mengaku tidak ada kendala dalam mengikuti tes psikiatri. “Sudah biasa tesnya, tidak ada yang baru dan semua bisa dijalani. Tidak ada kendala dalam tes hari ini,” ungkapnya.
Terpisah, Komisioner KPU Jatim, Divisi Teknis Penyelenggaraan, M. Arbayanto mengatakan, hari ini kedua pasangan calon melakukan tes psikiater dan psikologi. Sementara untuk besok (Jumat, 12/01), kedua paslon ini akan mengikuti pemeriksaan jasmani.
“Tes kesehatan dilakukan pada tiga unsur yang diperiksa, yaitu, aspek jasmani, psikologis dan bebas narkoba,” katanya, Kamis (11/01).
Arbayanto menambahkan, setelah pemeriksaan, tim pemeriksa akan melakukan pleno pada 15 Januari. Kemudian pada 16 Januati, hasil pemeriksaan kesehatan akan disampaikan ke KPU Jatim.
Pemeriksaan kesehatan merupakan satu dari beberapa syarat calon yang harus dipenuhi oleh calon, dan langsung diteliti kelengkapan dan keabsahannya oleh KPU.
Sementara, Direktur RSUD Dr. Soetomo, Harsono mengatakan, pemeriksaan untuk para pasangan calon ini dilakukan selama dua hari. Hari pertama mereka menjalani tes psikiater, kemudian pada hari kedua mereka menjalani tes kesehatan.
“Waktunya empat jam, untuk tes psikiater, yaitu wawancara dan tes tulis. Untuk tes kesehatan dilakukan besok, meliputi pemeriksaan fisik dan BNN, waktunya bisa satu hari,” pungkasnya. (Jnr/Kta/Red/TJ)
