Banjir Yang Menggenangi 2 Desa di Tanggulangin Sidoarjo Berangsur Surut

Banjir Yang Menggenangi 2 Desa di Tanggulangin Sidoarjo Berangsur Surut

TerasJatim.com, Sidoarjo – Pasca ditetapkannya status tanggap darurat bencana oleh Pemkab Sidoarjo, kondisi banjir yang melanda di Desa Kedungbanteng dan Banjarasri Kecamatan Tanggulangin, kini mulai berangsur surut. Kondisi ini menjadikan warga setempat sudah bisa beraktivitas kembali.

Dari pantauan TerasJatim.com di lokasi, banjir dengan ketinggian sekitar 35 centimeter beberapa waktu lalu, kini mulai surut sekitar 17 centimeter. Surutnya genangan air ini karena pompa air yang ada beroperasi selama 24 jam tanpa henti.

“Selain pompa air yang terus beroperasi, faktor curah hujan juga mulai berhenti,” ucap Fuad, salah satu relawan dari IPNU Sidoarjo, Senin (02/03/20).

Di waktu yang sama, Camat Tanggulangin Sabino Mariano menyampaikan, selama 2 hari terakhir, wilayah Tanggulangin tidak turun hujan. Sehingga banjir di 2 desa yang selama ini tergenang sudah mulai surut. Selain itu, proses pengerjaan tanggul air mulai berjalan efektif.

Langkah selanjutnya setelah tanggap darurat, kata Sabino, pihaknya akan melakukan rapat evaluasi untuk menentukan aspek-aspek mana saja yang perlu dilakukan. Sedangkan rencana pengerjaan infrastruktur dan normalisasi, diharapkan akan berjalan terus.

“Demikian halnya dengan suplai air bersih dan pelayanan kesehatan, harus tetap berjalan terus sampai selesai,” ungkapnya.

Terkait informasi dampak banjir di Desa Banjarpanji, imbuh dia, hal itu tidak mungkin terjadi selama air sungai terhalang dengan kisdam. Selain itu, pompa air yang tersedia tetap bekerja selama 24 jam tiap hari.

“Jadi upaya pemerintah bisa dikatakan ada hasilnya. Meskipun masih ada genangan air,” pungkasnya. (Den/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim