Waspadai SMS dari “Mama”

Waspadai SMS dari “Mama”

TerasJatim.com – Saya yakin, banyak diantara kita yang sering mendapatkan pesan singkat lewat SMS yang kadang buat kita aneh. Bisa jadi tiba-tiba muncul di layar hape kita, bahwa nomer telepon kita sedang menang undian berhadiah mobil. Atau ada juga yang menulis bahwa ada anggota keluarga kita yang kecelakaan atau ditangkap polisi, yang intinya mereka minta segera dikirimi sejumlah uang ke nomer rekening tertentu yang sudah dicantumkan.

Yang lebih konyol lagi, saya pernah menerima SMS, bahwa mama saya sedang kehabisan pulsa dan saya diminta untuk mengirim pulsa ke nomer mama saya. Jujur, saya sontak tergelak saat membacanya. Karena selama ini saya tidak pernah manggil ibu saya dengan sebutan mama. Hehehe

SMS tipu-tipu seperti ini diterima hampir semua pengguna ponsel dan kadang rutin setiap hari dengan nomer pengirim yang berbeda-beda.

Akibat aksi SMS abal-abal ini, banyak sebagian masyarakat kita yang akhirnya tertipu juga. Biasanya, modus pelaku penipuan seperti ini mengirim SMS ke nomer yang sengaja diacak, sehingga bisa jadi menyasar orang-orang yang memang lugu dan gampang percaya. Korban yang tergiur dan terpancing, kemudian diminta  untuk menghubungi nomor telepon yang dicantumkan pada SMS tersebut, dan biasanya akan dipandu ke ATM yang ujung-ujungnya malah mentransfer uang ke rekening tersangka. Banyak yang bilang, bahwa ada unsur gendam atau hipnotis. Setelah uang ditransfer, biasanya mereka baru sadar bahwa mereka mengakui kalau menjadi korban penipuan. Konon kabarnya, kelompok tipu-tipu ini merupakan sindikat dan jaringan yang melibatkan banyak anggota dan dari berbagai negara.

Hari ini, Polda Metro Jaya merilis tangkapan salah satu jaringan aksi tipu-tipu ini. Komplotan ini merupakan sindikat jaringan yang dikendalikan dari Makasar Sulawesi Selatan, oleh seorang pria yang bernama Effendi, yang juga dibantu oleh jaringannya. Total ada 8 orang yang ditangkap tim Unit 2 Subdit Jatanras Polda Metro Jaya di base camp mereka di Cianjur, Jawa Barat.

Kabarnya, aktor tipu-tipu ini dikenal bergaya hidup mewah dikampungnya. Saat ditangkap, polisi menyita banyak barang-barang berharga dari tersangka yang diduga hasil dari aksi penipuan SMS yang dijalaninya selama ini. Selain 1 unit mobil Honda CRV, tersangka juga baru saja membeli mobil baru jenis Toyota Avanza Veloz yang masih plat provit. Juga disita 2 unit sepeda motor sport dan yamaha mio serta puluhan buku tabungan dari berbagai macam nama bank.

Tentu kita bersyukur dengan ditangkapnya salah satu jaringan penipu yang selama ini banyak merugikan masyarakat luas. Dan disinyalir, masih terdapat banyak komplotan penipuan lewat pesan singkat SMS, BBM maupun lewat media-media sosial lainnya, yang masih terus bergerilya mencari kelengahan kita.

Intinya, kita semua harus lebih berhati-hati dalam menyikapi semua pesan yang masuk pada kita, apalagi yang mengiming-imingi kita dengan fasilitas dan kemudahan yang kita rasakan sangat tidak rasional.

Kalau pingin mobil, mari bekerja keras untuk bisa mewujudkannya dengan cara membeli dari hasil keringat sendiri. Kalau memang dapat hadiah dan barangnya memang ada, itu baru bonus dan berkah dari Illahi.

Salam Kaji Taufan

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim