Puncak Arus Balik, 2 Ribu Kendaraan Diprediksi Padati Pelabuhan Ketapang

Puncak Arus Balik, 2 Ribu Kendaraan Diprediksi Padati Pelabuhan Ketapang

TerasJatim.com, Surabaya, Banyuwangi – Arus balik Lebaran 2017,  Ditlantas Polda Jatim memberikan perhatian khusus pada pengaturan lalu lintas di seputar penyeberangan Ketapang, Banyuwangi – Gilimanuk, Bali.

Diperkirakan ada 1.600 hingga 2.000 kendaraan yang akan mengantri di penyeberangan paling ujung timur Pulau Jawa itu.

Kepadatan tersebut diperkirakan terjadi pada Sabtu (01/07) hingga hari ini, Minggu (02/07). “Diperkirakan akan terjadi antrean sebanyak 1.600 sampai 2.000 kendaraan dari Gilimanuk di Ketapang,” kata Dirlantas Polda Jatim Kombes Ibnu Isticha, Jumat kemarin.

Terkait hal itul, lanjut Kombes Ibnu, sapaan akrabnya, perlunya mengurai kemacetan. Beberapa rekayasa lalu lintas akan diberlakukan karena antisipasi antrean kendaraan mencapai 2.000 kendaraan.

Petugas akan mengalihkan kendaraan ke jalur alternatif, yakni dari Pelabuhan Ketapang diarahkan ke kiri. “Tembus hingga Terminal Pelabuhan Tanjungwangi lalu masuk jalan arteri arah ke Situbondo,” ujar Ibnu.

Rekayasa tersebut diberlakukan jika volume kendaraan di bawah dua ribu unit. Jika di atas itu, polisi menyiapkan area kantong-kantong parkir dengan kapasitas 1.600 kendaraan untuk mengantre. “Jika itu belum cukup, terpaksa kami pakai bahu-bahu jalan untuk parkir,” tandasnya.

Sementara itu, diperkirakan puncak arus balik Lebaran 2017 di wilayah Jawa Timur, kendaraan yang melintas akan didominasi pengendara lintas provinsi, seperti dari Jawa Timur menuju Jawa Tengah hingga Jakarta.

“Kalau pemudik lokal, seperti dari Ngawi ke Surabaya, diperkirakan puncak arus baliknya hari Minggu (hari ini). Karena hari Senin sudah masuk kerja,” ujar Ibnu.

Kabar baiknya, jelas Ibnu, hari operasi kendaraan besar seperti truk-truk pengangkut barang diperpanjang hingga H+7 Lebaran atau pada Senin, (03/07). “Itu instruksi dari Menteri Perhubungan,” lanjut Kombes Ibnu.

Ia menambahkan petugas akan menindak tegas truk-truk yang nekat beroperasi sebelum tanggal yang sudah ditentukan. Kecuali truk pengangkut sembako dan BBM. (Ah/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim