Pengunggah Video Bendera Putih di Ampel Surabaya Minta Maaf
TerasJatim.com, Surabaya – Video yang beredar di media sosial beberapa hari lalu, terlihat seorang pria mengaku warga Ampel Surabaya, yang mengibarkan bendera putih sebagai bentuk protes terhadap pemerintah.
Dalam video berdurasi 2 menit 17 detik itu, menampilkan seorang pria yang diketahui bernama Fahim Attamimi, mengibarkan bendera putih sebagai bentuk protes atas diberlakukan PPKM Darurat, lantaran usahanya sebagai pedagang baju muslim di kawasan tersebut menurun.
Sementara warga Ampel sendiri, mayoritas mendukung PPKM level 4 dan mentaati aturan protokol kesehatan (prokes). Warga Ampel pun mengaku tak nyaman dengan adanya video tersebut. Selain itu, Fahim Attamimi sendiri diketahui bukan warga Ampel, melainkan warga Kelurahan Bongkaran, Kecamatan Pabean Cantikan Surabaya.
Terkait unggahan videonya yang menimbulkan keresahan di tengah masyarakat, Fahim pun menyadari kesalahannya dan meminta maaf.
Permohonan maaf Fahim disampaikan melalui video berdurasi 1 menit 28 detik. Dalam video tersebut, Fahim meminta maaf kepada elemen masyarakat, dan mengapresisasi pemerintah atas penanggulangan Covid-19.
“Saya Fahim, terkait viralnya video saya, saya ingin memberikan klarifikasi. Yang pertama saya meminta maaf kepada elemen masyarakat, bila mana video saya yang menampilkan bendera putih di kawasan Ampel tersebut membuat keresahan di tengah masyarakat. Dan yang kedua saya mengapresiasi kepada pemerintah atas penanggulangan Covid-19,” ucap Fahim dalam kutipan video permintaan maafnya.
Selanjutnya, Fahim bersepakat atas kesadaranya mencopot bendera putih yang dipasangnya, dan mendukung PPKM level 4 di wilayah Ampel, karena ia menyadari wilayah Ampel yang padat berpotensi atas sebaran Covid-19. Fahim juga mengapresiasi langka Polri yang telah memberikan bantuan berupa sembako kepada waga Ampel untuk meringankan beban masyarakat di saat pandemi ini. (Ah/Kta/Red/TJ)
