Dalam Sehari, 21 Daerah di Jatim Dihantam Bencana Angin dan Banjir
TerasJatim.com, Surabaya – Hanya dalam sehari, tepatnya Rabu (25/12/19) kemarin, tercatat 21 kabupaten/kota di Jatim dihantam bencana Hidrometeorologi.
Kepala BPBD Jatim Subhan Wahyudiyono menyebut, informasi yang dikumpulkan hingga Rabu (25/12/19) pukul 18.00 WIB, terdapat 18 kabupaten/kota dilanda angin kencang dan puting beliung, 2 daerah dilanda banjir dan satu wilayah terjadi longsor.
Dari 18 kabupaten/kota yang dilanda angin kencang diantaranya Jember, Trenggalek, Lumajang, Pamekasan, Magetan, Kabupaten Blitar, Sidoarjo, Kabupaten Probolinggo, Nganjuk, Kota Kediri dan Sumenep. Kemudian Batu, Ponorogo, Kabupaten Kediri, Kabupaten Madiun, Kabupaten Mojokerto, Kota Pasuruan dan Bojonegoro.
Sedangkan 2 wilayah yang dilanda banjir, yakni di Kabupaten Mojokerto, dan Kota Pasuruan. Satu lagi longsor di Kabupaten Bojonegoro. “Bojonegoro longsor kecil, tidak ada kejadian yang besar. Di Bojonegoro Selatan di Kecamatan Sekar,” ujar Subhan, Kamis (26/12/19) sore.
Prediksi bencana Hidrometeorologi ini, lanjut Subhan, akan terus berlanjut. Sesuai dengan peringatan Badan Metrologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang menyebut puncak musim hujan di Jatim baru terjadi pada Januari-Februari 2020.
Kendati demikian, Subhan memastikan, belum ada peringatan dari BMKG mengenai potensi bencana mendatang. “Mudah-mudahan kita tidak terulang seperti 2017 lalu. Itu memang musim hujan, tapi ternyata ada siklon dahlia yang membuat porak-poranda di Pacitan,” tuturnya.
Diakui Subhan, dari 38 kabuoaten/kota di Jatim, ada 13 daerah yang berpotensi tinggi rawan longsor, yakni Magetan, Ponorogo, Trenggalek, Pacitan, Nganjuk, Mojokerto dan Malang. “Paling banyak di Selatan Jatim,” tegasnya.
Saat ini BPBD Jatim terus menyiapkan untuk masyarakat tangguh bencana. Seperti memberikan edukasi masyarakat dan sosialisasi. “Itu penting karena orang selamat dari bencana dari kemampuan dirinya sendiri,” tandasnya. (Jnr/Kta/Red/TJ)
Baca juga: https://www.terasjatim.com/bmkg-waspadai-cuaca-ekstrim-pada-libur-natal-dan-tahun-baru/
