Baru Selesai Digarap, Wabup Bojonegoro Temukan Jalan BKD di Bakulan Temayang Rusak

Baru Selesai Digarap, Wabup Bojonegoro Temukan Jalan BKD di Bakulan Temayang Rusak

TerasJatim.com, Bojonegoro – Wakil Bupati Bojonegoro Jatim Budi Irawanto, kembali melakukan inspeksi mendadak (Sidak) pengerjaan pembangunan dari anggaran Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) atau biasa disebut BKD yang bersumber dari APBD-P Bojonegoro TA 2021.

Dalam sidak kali ini, Wawan tidak mempedulikan cuaca. Hal itu terbukti, meski dalam guyuran hujan deras, ia tanpa ragu turun sidak di Desa Bakulan Kecamatan Tenayang, pada Selasa (11/01/2022).

Saat sidak, Wawan mendapati pengerjaan pengaspalan jalan melalui dana BKD di Desa Bakulan berkualitas rendah. Pasalnya, di ruas jalan aspal BKD yang kelar dibangun 10 hari lalu itu, terdapat sejumlah titik garapan yang sudah rusak.

“Ya, menurut keterangan warga setempat pengaspalan jalan ini baru 10 hari yang lalu selesai dikerjakan. Namun kondisinya sudah banyak yang rusak,” ujar Wawan, mengutip keterangan warga setempat.

Saat melakukan sidak di Desa Bakulan itu, Wabup Bojonegoro tanpa didampingi pihak pemdes setempat, lantaran hujan deras dan kantor desa tutup.

“Saya hanya dapat bertemu warga Desa Bakulan, setelah melakukan pengecekan kemudian berbincang-bincang dengan warga yang kebetulan berada di lokasi,” terang dia.

Atas temuan rusaknya aspal di sejumlah titik ruas jalan tersebut, Wawan minta kepada Pemdes Bakulan, khususnya Timlak BKD untuk segera memberitahukan kepada pihak pelaksana atau kontraktor pemenang lelang.

“Secara tegas saya sampaikan, bahwa Sidak ini bukan untuk membuat gaduh, apalagi menakut-nakuti pihak desa yang mendapat BKKD. Yang baik akan kita apresiasi baik, dan yang buruk kita sampaikan sesuai kenyataan di lapangan,” papar dia agar tidak ada syak wasangka dari pihak-pihak yang tak bertanggung jawab.

Terpisah, Kepala Desa (Kades) Bakulan Agus Sutomo saat dihubungi awak media ini melalui telepon selulernya menjelaskan, bahwa BKKD dengan jenis kegiatan pengaspalan jalan yang diterima desanya cair pada pertengahan bulan Nopember 2021 lalu.

“Kalau tanggalnya saya lupa, yang pasti cair 50% tahap awal di bulan Nopember 2021 lalu. Selanjutnya kami melakukan persiapan-persiapan,” jelasnya.

Di Desa Bakulan, pekerjaan dengan sumber pembiayaan dari BKD ini dibagi menjadi 3 sub item kegiatan. Metode teknis pengerjaannya menggunakan konstruksi bawah beskos atau agregat A, selanjutnya untuk aspal 1 lapis.

“Untuk pengaspalan dikerjakan CV. Wira Niaga Grup dari Mojokerto, menggunakan satu lapis yakni AC WC. Di dalam kontrak kerja juga tercantum kewajiban pemeliharaan oleh pihak kontraktor selama 6 bulan,” kata dia.

Kades menyebut, suatu kehormatan bagi Pemdes Bakulan, bahwa desanya telah dikunjungi Wabup Bojonegoro. Meskipun dirinya tidak dapat mendampingi di lokasi, dari hasil pengecekan dan temuan di lapangan, pihaknya akan segera melakukan perbaikan.

“Saya meminta maaf karena tidak bisa memdampingi. Sebab waktu pak Wabup kunjungan ke desa Bakulan pas hujan deras. Saya mengetahui kedatangan Wabup melalui informasi dari warga,” jelasnya.

Baca juga: https://www.terasjatim.com/banyak-proyek-bkd-dikerjakan-asal-asalan-wabup-bojonegoro-minta-aparat-hukum-turun/

Berdasar data, Desa Bakulan Kecamatan Temayang memperoleh BKK yang bersumber dari P-APBD Kabupaten Bojonegoro T.A 2021, senilai Rp1.079.455.090,00.

Meski anggaran BKD Desa Bakulan baru cair 50 persen tahap awal, namun pekerjaan pengaspalan jalan di desa wilayah selatan Bojonegoro itu telah rampung dilaksanakan 100 persen. (Saiq/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim