Usaha Pengoplosan LPG Milik Oknum Anggota TNI-AL di Banyuwangi Digerebek

Usaha Pengoplosan LPG Milik Oknum Anggota TNI-AL di Banyuwangi Digerebek

TerasJatim.com, Banyuwangi – Tim gabungan dari Lidpam Pomal Lantamal V dan Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim menggerebek sebuah usaha pengoplosan LPG bersubsidi yang diduga melibatkan oknum anggota TNI-AL di Banyuwangi.

Di rumah Kopka S, di Desa Sambirejo Kecamatan Bangurejo Kabupaten Banyuwangi ini, tim gabungan menemukan sejumlah barang bukti diantaranya tabung gas 12 kg sebanyak 49 buah, diantaranya 20 tabung gas 12 kg tersebut sedang dilakukan pengoplosan dengan 40 tabung gas ukuran 3 kg.

Selain itu, tim gabungan juga mendapati 3 orang pekerja yang sedang melakukan aktifitas pengoplosan.

Komandan Polisi Militer Angkatan Laut (Danpomal)  Lantamal V, Kolonel Laut (PM) Khoirul Fuad menjelaskan, penggerebekan ini bermula dari laporan masyarakat yang mengindikasikan keterlibatan oknum TNI AL yang bermain dalam pengoplosan gas LPG bersubsidi.

“Hal ini yang menjadi alasan kuat bagi Polisi Militer Pangkalan Utama TNI AL V untuk bergerak dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengungkap fakta sebenarnya,” jelasnya, Sabtu (27/01).

Menurutnya, untuk mengungkap kasus tersebut, tim gabungan melakukan pengintaian selama tiga hari selama 24 jam nonstop di Desa Sambirejo, Kecamatan Bangurejo, Banyuwangi.

Maka pada Jumat (26/01) pagi pukul 09.00 WIB,  tim gabungan tiba di rumah tersangka oknum TNI AL Kopka S, dan melakukan penggerebekan yang kemudian mendapati kegiatan pengoplosan sedang berlangsung.

Berdasarkan pengakuan Kopka S, dirinya mengakui bahwa usaha sampingannya itu untuk menambah penghasilan. “Guna proses penyidikan lebih lanjut, tersangka berikut barang bukti diamankan tim gabungan,” terangnya.

Fuad, sapaan akrab Danpomal Lantamal V ini juga menegaskan, pihaknya akan menjalankan tugas dan fungsi polisi militer dilingkungan TNI/TNI AL khususnya di wilayah kerja Lantamal V untuk menjadi garda terdepan dalam penegakan hukum dan disiplin kemiliteran sesuai kewenangan yang diberikan.

Ia menyadari bahwa prajurit juga manusia yang sama seperti masyarakat lainnya dan tidak menutup kemungkinan melakukan tindakan yang melanggar aturan. Oleh karena itu pihaknya hadir untuk menertibkannya.

“Kita terus bekerja guna mencapai Zero Crime, Pomal Lantamal V akan sikat habis kejahatan dan pelanggaran yang diduga melibatkan oknum TNI AL,” pungkasnya. (Ah/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim