Bocah 8 Tahun Yang Hanyut di ALiran Sungai Brantas Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
TerasJatim.com, Malang – Setelah dua hari dilakukan pencarian, Dhimas Maulana Ibrahim, bocah 8 tahun, yang hanyut saat mandi di aliran Sungai Brantas (Brantas Elo) sekitar Jalan Raya Tlogomas Kota Malang, akhirnya ditemukan sudah tak bernyawa, kemarin.
Jasad putra pasangan Ahmad Erik dan Sratin yang beralamat di Jalan Tlogomas Gang 8 A1 Kelurahan Tlogomas Kota Malang ini, ditemukan petugas SAR dengan posisi terjepit di antara bebatuan yang tidak jauh dari tempatnya mandi.
Saat ditemukan, jasad korban dalam kondisi utuh dan telanjang. Selanjutnya jasad korban yang masih kelas 1 SDNi Tlogomas 1 ini, kemudian dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk dilakukan pemeriksaan.
Sebelumnya, korban Dhimas Maulana Ibrahim (8), dilaporkan hanyut pada Sabtu (10/06)siang, sekitar pukul 14.30 WIB. Saat kejadian, korban tengah mandi bersama Febby (8), temannya, di aliran Sungai Brantas (Brantas Elo), sekitar Jalan Raya Tlogomas, Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru.
Namun tiba-tiba Dhimas hanyut di pusaran di sekitar lokasi kejadian dan hilang.
Upaya pencarian dilakukan oleh puluhan petugas dengan cara menyusuri aliran sunga.. Pencarian juga dilakukan hingga di sekitaran Jembatan Soekarno Hatta dan Jembatan Oro-Oro Dowo. (Kta/Red/TJ)
