Satgas Gunung Rante Banyuwangi Kibarkan Merah Putih di Puncak Gunung
TerasJatim.com, Banyuwangi – Tim relawan satuan tugas (Satgas) Gunung Rante Banyuwangi Jatim menggelar pengibaran bendera Merah Putih di puncak Gunung Rante. Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia.
Pengibaran bendera dilakukan pada Sabtu (17/08/2024) sekitar pukul 08.00 WIB, dan diikuti oleh seluruh pendaki di Gunung Rante serta Satgas Gunung Rante yang menggelar acara tersebut.
Anam, salah satu anggota Satgas Gunung Rante mengatakan, kegiatan yang diinisiasi oleh Satgas Gunung Rante ini juga difasilitasi oleh pengelola wisata alam setempat.
“Pengolola memfasilitasi kita, dan kita mengajak seluruh pengiat gunung mengikuti pengibaran tersebut di tempat ini sebagai momen peringatan kemerdekaan Indonesia,” katanya, kepada TerasJatim.com, Sabtu siang.
Anam mengungkapkan, bahwa pengibaran bendera di puncak gunung terinspirasi oleh semangat kemerdekaan. Ia menambahkan, bahwa mendaki gunung membutuhkan perjuangan yang serupa dengan perjuangan para pahlawan dalam meraih kemerdekaan.
Dengan demikian, sambung dia, pengibaran bendera di puncak gunung merupakan simbol dari semangat dan perjuangan tersebut.
“Mendaki gunung itu filosofinya hampir sama, di mana untuk menuju puncak gunung itu kita membutuhkan perjuangan dengan tracknya yang sangat menantang. Maka hal itu sebagai perjuangan kita, dan puncaknya itu adalah puncak kemerdekaanya,” ungkap dia.
“Maka dari itu, kita mengibarkan bendera di puncak dengan memperingati hari kemerdekaan Indonesia dalam bentuk perjuangan kita sebagai pendaki Indonesia,” sambungnya.
Sementara, selain pengibaran bendera Merah Putih, tim satgas juga menemukan beberapa pendaki yang melanggar aturan yang telah ditetapkan oleh pihak pengelola Gunung Rante.
“Selain dari pengibaran bendera itu, tadi kami juga melakukan edukasi ke beberapa pendaki yang ketahuan masih melakukan pelanggaran, seperti membawa tisu basah, terus yang membuang sampah sembarangan. Jadi itu hal yang kita lakukan setelah pengibaran, intinya menambah edukasi lah,” pungkasnya. (Ris/Nng/Kta/Red/TJ)
