Ribuan Pencari Kerja di Bojonegoro Didominasi Lulusan SMK

Ribuan Pencari Kerja di Bojonegoro Didominasi Lulusan SMK

TerasJatim.com, Bojonegoro – Selama 5 bulan terakhir, data di Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Bojonegoro Jatim, mencatat ada 1.009 pencari kerja (pencaker). Angka tersebut didominasi lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK).

Menurut Kepala Seksi (Kasi) Penempatan Kerja, Perluasan Kesempatan Kerja dan Transmigrasi Disperinaker Bojonegoro, Agoestin Faridijani, diprediksi jumlah tersebut akan terus bertambah seiring dengan kelulusan tahun ini.

Menurut Ida, sapaan akrab Agoestin Faridijani, rincian pencaker meliputi 488 laki-laki dan 521 perempuan.

“Berdasar pendidikan terakhir, di antaranya sekolah dasar (SD) sejumlah 27 pencaker, sekolah menengah pertama (SMP) 37 pencaker, madrasah tsanawiyah (MTs) 7 pencaker, sekolah menengah atas (SMA) sebanyak 114 pencaker, dan madrasah aliyah (MA) 39 pencaker,” rincinya.

Kemudian, sambung dia, lulusan SMK sebanyak 666 pencaker, D-I sebanyak 3 pencaker, D-IV dan S-2 ada 1 pencaker, D-III berjumlah 15 pencaker, serta S-1 sebanyak 99 pencari kerja.

“Data ini diperoleh berdasar permintaan kartu tanda pencari kerja atau AK1. AK1 harus KTP (kartu tanda penduduk) Bojonegoro,” katanya, kepada TerasJatim.com, Kamis (20/06/2024).

Ida menambahkan, serapan pencaker dan ketersediaan lowongan kerja bersifat relatif. Penyediaannya berdasar kebutuhan perusahaan, sehingga keputusan memilih pekerjaan diserahkan pada pencaker.

“Tinggal pencaker menentukan pilihannya, kami menyediakan sesuai dengan kebutuhan perusahaan,” ucapnya.

“Jumlah pencari kerja ini bakal terus mengalami peningkatan seiring adanya kelulusan sekolah. Karena, setiap ada lulusan pengangguran bertambah. Sehingga pencaker juga bertambah,” tutur Ida.

Untuk mengantisipasi lonjakan pencari kerja tersebut, Disperinaker Bojonegoro mendorong para pencari kerja untuk menciptakan lapangan kerja sendiri dengan mengikuti workshop dan pelatihan kerja di BLK di Bojonegoro.

Sementara, Ditemui terpisah pada Jumat (21/06/2024), Kasi SMK Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Jatim Wilayah Bojonegoro-Tuban, Agung Prijono menyampaikan, lulusan SMK dibekali kemampuan BMW, yakni, bekerja, melanjutkan kuliah, atau berwirausaha.

“Lulusan SMK sudah dibekali BMW. Dengan harapan tidak terjadi pengangguran terbuka,” tandas Agung. (Bas/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim