Ngebut Pakai Motor, 2 Bocah Ingusan di Balerejo Madiun Hantam Tiang Listrik
TerasJatim.com, Madiun – Dua bocah laki-laki berusia pelajar SMP di Madiun Jatim, kelenger menghantam tiang listrik pinggir jalan, saat ngebut berboncengan sepeda motor, Senin (03/07/2023).
Kedua korban diketahui bernama Arpin dan Yusuf, yang keduanya mengaku sebagai warga Desa Kebonagung, Kecamatan Balerejo, Madiun. Keduanya tanpa mengenakan helm pengaman, berboncengan sepeda motor bernopol AE 2527 QU.
Sejumlah saksi mata di lokasi kejadian menuturkan, kedua bocah bau kencur itu awalnya berboncengan sepeda motor melintas di jalur pedesaan, Desa Sobrah, Kecanatan Wungu. Keduanya meluncur dari arah Utara ke Selatan.
Tanpa diketahui penyebabnya, Arpin yang tampil sebagai pengemudinya, meluncur dalam kecepatan tinggi dan tiba-tiba motornya menghantam tiang listrik yang berdiri di sisi kiri jalan.
Motor yang dikendarainya remuk pada bagian depan dan terhenti halang tiang. Sedangkan kedua korban terpental melintasi tiang listrik. Bahkan, tubuh Yusuf yang dibonceng nampak melesat tak kurang sejauh 3 meter.
“Saya tahu. Waktu itu saya naik kendaraan berpapasan dengan korban. Tiba-tiba saya mendengar suara benturan keras. Kedua anak itu sudah tergeletak di rerumputan luar jalur,” ucap Mulyono, saksi mata, kepada TerasJatim.com, di lokasi kejadian.
Mulyono menambahkan, bocah yang duduk di jok belakang (Yusuf) nampak terpental cukup jauh. Sedangkan pengemudinya, Arpin, mengalami luka cukup parah di bagian kepalanya.
Salah satu korban, Yusuf, yang mulai nampak sadar dan bisa duduk, mengaku tidak tahu apa penyebab terjadinya kecelakaan tunggal itu. Yang dia sadari, tiba-tiba sepeda motor yang dikemudikan Arpin, langsung menghantam tiang listrik.
“Saya tidak tahu pak. Tiba-tiba seperti ini. Nama saya Yusuf duduk di belakang. Yang mengemudi Arpin. Rumah saya di Desa Kebonagung,” jelas Yusuf sambil meringis menahan rasa sakit.
Oleh pengguna jalan yang sedang melintas, kedua korban akhirnya dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan sepeda motor mereka untuk sementara diamankan petugas desa setempat. (Fin/Kta/Red/TJ)
