Hati-Hati, 1000 Lebih Pasien Positif Covid-19 di Jatim dari Orang Tanpa Gejala

Hati-Hati, 1000 Lebih Pasien Positif Covid-19 di Jatim dari Orang Tanpa Gejala

TerasJatim.com, Surabaya – Sebanyak 34,2 % pasien positif Covid-19 di Jatim berasal dari orang tanpa gejala (OTG). Hal ini sulit dideteksi lbih awal, karena tak memunculkan gejala sakit.

Hal itu disampaikan Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Covid 19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi, Kamis (21/05/20) malam. “Yang berbahaya itu kan orang tanpa gejala atau OTG. Kelihatannya saja tidak salit. Keluyuran kemana-mana bahkan gak pakai masker tapi bisa menularkan,” jelas Joni.

Menurut Joni, OTG di Jatim cukup tinggi sehingga sulit membedakan positif Covid-19 dari OTG dengan orang normal yang tidak terpapar virus. Hal itu diketahui berawal dari hasil rapid test atau tes cepat untuk cek imunitas tubuh.

Setelah dinyatakan reaktif atau positif hasil rapid test, selanjutnya dites Swab PCR. Dan hasilnya, kata dia, OTG yang positif cukup banyak sekitar seribuan pasien di Jatim.

Untuk pasien positif dari orang dalam pemantauan (ODP) masih sekitar 12,4 persen. Sedangkan pasien positif dari pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 53,3 persen.

“Kalau PDP dan ODP ini kan sudah bisa dideteksi karena ada gejalanya. Mereka lebih mudah untuk diawasi atau dipantau dan cenderung aman, karena sudah dirawat di rumah sakit atau diisolasi secara mandiri dengan pengawasan,” pungkasnya. (Jnr/Kta/Red/TJ)

Baca juga: https://www.terasjatim.com/ada-tambahan-502-kasus-baru-pasien-positif-covid-19-di-jatim-jadi-2-942/

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim