Gegeran dengan Satpam Rumah Sakit, Oknum Anggota DPRD Tulungagung Dipolisikan

Gegeran dengan Satpam Rumah Sakit, Oknum Anggota DPRD Tulungagung Dipolisikan

TerasJatim.com, Tulungagung – Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulungagung Jatim, berinisial JTA, akan dipolisikan oleh pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Iskak Tulungagung.

Pasalnya, JTA diduga telah melakukan aksi kekerasan terhadap AZ (20), petugas satpam rumah sakit itu.

Video gegeran antara oknum anggota dewan dan anggota satpam ini pun beredar luas dan viral di media sosial.

Dilansir Antara, Kepala Tata Usaha RSUD dr. Iskak Tulungagung Eko Sudharmono, membenarkan hal tersebut.

“(Benar) ada kejadian (ketegangan) yang melibatkan tenaga satpam kami dengan pengunjung anggota DPRD (Tulungaung). Kejadiannya Selasa (27/06/2023) sekitar pukul 20.30 WIB,” jelas Eko, Senin (03/07/2023).

“Itu awalnya petugas menegur pengunjung tersebut (JTA) yang sedang merokok di area rumah sakit. Kemudian (JTA) masuk ke Graha Mandiri dengan membawa anak di bawah umur,” kata dia.

Diduga karena tersinggung saat ditegur, JTA selanjutnya mendatangi dan bersitegang dengan AZ, satpam yang menegurnya.

Eko menyebut, saat itu AZ tidak mengetahui jika JTA merupakan anggota DPRD Tulungagung.

Terkait insiden itu, pihak pengelola rumah sakit pun akan membawanya ke jalur hukum. “Setelah ini akan kami laporkan,” tutur dia.

Terpisah, saat dikonfirmasi, JTA membantah jika dirinya melakukan aksi kekerasan terhadap Satpam RSUD dr. Iskak Tulungagung.

Namun dia mengakui, jika sempat terjadi ketegangan saat mengunjungi rumah sakit tersebut bersama keluarganya. JTA mengaku hal itu dilakukan karena tersinggung dengan ucapan satpam yang dinilai tak sopan.

“Tidak ada (kekerasan), aku melepas masker dia, iya,” kata JTA.

Dia pun mempersilakan pihak rumah sakit yang berencana akan melaporkan dirinya ke polisi. “Ya tidak apa-apa dilaporkan. Saya tidak (melakukan) kekerasan fisik,” tandasnya. (Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim