Viral, Seorang Pria di Malang Pukul 2 Pemotor Wanita dengan Gitar, Ini Identitasnya

Viral, Seorang Pria di Malang Pukul 2 Pemotor Wanita dengan Gitar, Ini Identitasnya

TerasJatim.com, Malang – Aparat kepolisian menangkap seorang pria yang diduga melakukan aksi pemukulan terhadap sejumlah pengendara motor yang melintas di Jalan Raya Depan Pabrik Gula Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang Jatim. Video pemukulan tersebut menjadi viral dan tersebar di berbagai kanal media sosial usai salah seorang pengendara yang melintas mengunggah kejadian tersebut ke dunia maya, pada Sabtu (13/4/2024) kemarin.

Kasihumas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara mengatakan, identitas pria tersebut diketahui berinisial SG (52), warga Jalan S Supriadi Gang VII, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Pria paruh baya tersebut diamankan tim Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Malang, pada Minggu (14/04/2024) dini hari.

“Pelaku berhasil diamankan setelah petugas melakukan penyelidikan di lapangan dan identifikasi melalui video yang beredar di media sosial,” kata Dicka, saat dikonfirmasi, Minggu (14/04/2024) sore.

Dicka menuturkan, kronologi kejadian bermula saat polisi melakukan patroli di media sosial untuk mendukung Operasi Ketupat Semeru 2024 pada musim mudik lebaran 2024. Saat itu diketahui terdapat video pemukulan oleh seorang pria menggunakan sebuah gitar kepada 2 orang perempuan yang melintas di wilayah Kecamatan Pakisaji.

Dalam video yang beredar, nampak salah satu korban sampai turun dari sepeda motor hingga menangis akibat pukulan yang dilayangkan pelaku. Perempuan tersebut mengaku dipukul 2 kali oleh pelaku pada bagian kepala dan punggung tanpa alasan yang jelas.

“Usai menerima aduan dari masyarakat di media sosial, kami melakukan penyelidikan dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi,” jelasnya.

Pelaku SG akhirnya dapat diamankan di pinggir jalan Simpang Tiga Rumah Sakit Dr Soepraoen, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Sebuah alat musik gitar yang dipakai sebagai sarana melakukan pemukulan juga turut diamankan ke Mapolsek Pakisaji guna proses lebih lanjut.

Berdasarkan hasil penyelidikan, diketahui jika pelaku SG pernah mengalami gangguan jiwa dan sempat dirawat di Rumah Sakit Jiwa Dr Radjiman Wediodiningrat, Kecamatan Lawang, pada pertengahan tahun 2023. Hal ini dibuktikan dengan surat keterangan berobat yang ditunjukkan oleh salah satu keluarga SG yang turut dimintai keterangan.

Pelaku yang hidup sebatang kara itu juga disebut telah lama tidak pulang ke rumahnya dan hidup menggelandang di jalanan. Keluarga sudah berupaya mencari namun tidak mengetahui keberadaannya hingga kejadian pemukulan tersebut menjadi viral.

“Pelaku SG ini sempat mendapatkan perawatan di RSJ Dr Radjiman Wediodiningrat di Lawang, sekitar bulan Mei tahun 2023 lalu,” imbuh Dicka.

Hingga saat ini polisi masih mendalami kasus tersebut dengan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Kasus tersebut telah ditangani oleh penyidik Unit Reskrim Polsek Pakisaji.

“Masih dilakukan pendalaman, nanti akan kita sampaikan kelanjutannya,” pungkas dia. (Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim