Terkait Kasus TPPU Walikota, KPK Kembali Periksa Pejabat Teras Pemkot Madiun
TerasJatim.com, Madiun – Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kembali memeriksa sejumlah pejabat pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Madiun, Jum’at (17/02).
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Bhara Makota milik Polres Madiun Kota.
Pemeriksaan kali ini berkaitan dengan indikasi kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang dilakukan oleh Walikota Madiun, Bambang Irianto, yang kini sudah ditahan KPK.
Sejumlah pejabat Pemkot Madiun yang memenuhi panggilan tim penyidik anti rasuah ini, masing-masing Wakil Walikota Madiun, Sugeng Rismiyanto, Sekda Maidi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Suwarno, Kepala Dispendukcapil, Nono Djatikusumo, Kepala Bakesbangpol Bambang Subanto, Plt Kepala Dinas PU dan Tata Ruang, Suwarno, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Suryp Hadidono, Kepala Dinsos, Heri Suwartono, Kepala Bappeda Totok Sugiarto dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD), Rusdiyanto.
Usai diperiksa, Kepala Dispendukcapil, Nono Djatikusumo mengatakan, ia dicecar dua pertanyaan berkaitan dengan TPPU yang disangkakan kepada walikota. Hanya saja diakuinya, Dispendukcapil selama ini tidak pernah menerima aliran dana apapun dari pribadi walikota.
“Pertanyaannya hanya dua ya terkait TPPU semua. Saya ndak pernah ada titipan uang kok, ya sudah selesai hanya itu saja,” ungkap Nono kepada wartawan, Jumat(17/02).
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Madiun, Suryo Hadidono mengakui, pemerikaaan berkaitan dengan dugaan TPPU oleh Walikota Madiun, Bambang Irianto.
Selain itu, kedatangannya di gedung Bhara Makota juga dimintai tanda tangan berkas pemerikasaan sebagai bukti telah dimintai keterangan. “Tadi tanda tangan saja nggak ada lima menit kok di dalam. Ya pokoknya pemeriksaannya terkait TPPU,” katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, selain pejabat Pemkot Madiun, tim penyidik juga memeriksa kontraktor lokal Madiun, Mukid, serta sejumlah pejabat teras Pemkab Nganjuk.
Mereka diantaranya Sekda Nganjuk Agus Subagyo serta Kepala Seksi Bappeda Nganjuk, Susi.
Mereka diperiksa terkait dengan kasus dugaan korupsi yang menjerat Bupati Nganjuk Taufiqurrahman. (Bud/Red/TJ/KBRN)