Siswa SMKN 3 Bojonegoro, Mampu Rakit Laptop Secara Mandiri

Siswa SMKN 3 Bojonegoro, Mampu Rakit Laptop Secara Mandiri

TerasJatim.com, Bojonegoro – SMK Negeri 3 Bojonegoro Jatim kembali membuat inovasi baru dalam proses kegiatan belajar mengajar. Puluhan siswa yang tergabung dalam kelas industri Axioo, melaksanakan perakitan laptop secara mandiri.

Tidak heran bila pelajar kelas XI Kompetensi Keahlian Multimedia ini cekatan dan terampil merakit laptop. Sebab, sekolah tersebut dipercaya oleh perusahaan / Vendor Laptop Axioo untuk bekerja sama mencetak generasi pelajar yang benar-benar siap terjun di Industri.

Dalam kegiatan proses perakitan laptop ini, seluruh spare part, perlengkapan standart dan tool disediakan oleh Axioo untuk siswa yang telah mengikuti program Student Stater Pack.

Metode yang digunakan untuk perakitan ini dipandu oleh temanya sendiri yang sudah di bimbing oleh trainer ACP (guru yang sudah mendapatkan lisensi dari Axioo).

Pembelajaran model seperti inilah yang sangat membantu siswa lebih cepat memahami materi. Selain hal tersebut, siswa harus mematuhi seluruh rangkaian standard operating prosedure (SOP) perakitan yang telah ditetapkan perusahaan. Hal ini sangat penting karena untuk menjaga kualitas perangkat yang telah dirakit.

Setelah berhasil merakit, laptop tersebut menjadi hak milik siswa dan dapat digunakan untuk pembelajaran sehari-hari. Siswa juga dibolehkan membongkar kembali laptopnya bila dirasa perlu untuk memahami kembali, tentunya harus mengacu pada SOP.

Selain mendapatkan laptop, siswa juga mendapatkan kesempatan untuk mengikuti jji sertifikasi bertaraf Internasional dari Microsoft, Mikrotik, Adobe, Ls Cable, Dicoding, Seagate, secara gratis.

Menurut trainer ACP SMKN 3 Bojonegoro Hendra Deni, dengan adanya pengakuan sertifikasi internasional ini, akan menjadi modal untuk menaikan nilai jual skillsiswa ke dunia industri, Ini akan berdampak baik pada penyerapan tenaga kerja yang relevan di bidangnya,

“Namun, tidak mudah untuk mendapatkan sertifikasi ini, Mereka harus melalui rangkaian ujian online yang soalnya langsung dari vendor (Microsoft, Mikrotik, Adobe, dll),” jelas Hendra, seorang guru yang juga sudah tersertifikasi Microsoft dan Mikrotik ini.

Sejak 2016 lalu, sekolah yang terletak di Jalan Panglima Polim 49 Bojonegoro ini telah menjalin kerja sama dengan vendor Axioo untuk mendirikan  kelas industri  kompetensi keahlian Multimedia (MM). Dan saat ini sekolah ini satu-satunya di Bojonegoro yang dipercaya bekerja sama dengan Axioo.

Kelas yang diberi nama Axioo Class Program tersebut mulai aktif pada Juli 2016 lalu. Dalam proses pendirian dan operasional kelas ini seluruhnya mengacu pada standarisasi Industri yang telah ditetapkan Axioo, Baik dari sisi ruang kelas, perangkat kelas dan termasuk juga dengan trainer/guru.

Sementara, pengampu materi Axioo. PIC Axioo Class Program SMKN 3 Bojonegoro, Sugeng Raharjo, mengungkapkan, khusus untuk kegiatan belajar mengajar kurikulum industri Axioo, pihak sekolah diwajibkan memiliki 2 trainer/guru yang sudah mempunyai lisensi dan sertifikasi master trainer dari Axioo Indonesia dan Microsoft/Mikrotik/Adobe/Mitra lain.

“Trainer ini lah yang nanti setiap 6 bulan ditraining dan disertifikasi setiap pembaruan materi dari vendor,” ungkap pria yang juga menjadi Waka Kurikulum ini.

Terpisah, Kepala SMKN 3 Bojonegoro H. Imam Wahjono menuturkan, melalui program kelas industri yang telah terjalin ini, diharapkan membawa dampak positif untuk perkembangan SMKN 3 Bojonegoro.

“Membekali siswa dengan materi industri yang relevan dengan kompetensi keahlianya, hingga harapanya ke depan akan dikembangkan menjadi teaching factory sebagaimana sejalan dengan program direktorat pendidikan SMK,” pungkasnya. (Ev/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim