Sepi Orderan, Tukang Jahit Nekat Jadi Begal

Sepi Orderan, Tukang Jahit Nekat Jadi Begal
Satreskrim Polres Banyuwangi, saat mengekspose pelaku dan barang bukti hasil kejahatan

TerasJatim.com, Banyuwangi – Diduga karena sepi orderan, seorang penjahit pakaian, Deny Yulianto, warga Desa Sukonatar Kecamatan Srono Banyuwangi, nekat menjadi begal.

Korban yang menjadi sasaran pelaku yakni kalangan pelajar yang masih duduk di bangku SMP.

Dalam melancarkan aksinya,  pelaku  meminta tolong kepada korban untuk mengantar ke suatu tempat dengan alasan habis mengalami kecelakaan.

Merasa kasihan, Muh Alvan Kurniawan (15), mengantarkan pelaku tanpa rasa curiga.

Setiba di depan SMPN I Srono, pelaku meminta korban berhenti. Kesempatan tersebut lagsung digunakan pelaku mengambil kunci kontak korban secara paksa, sekaligus mendorong korban yang masih pelajar hingga terjatuh.

Setelah mendapat barang hasil kejahatan tersebut, pelaku langsung menggadaikan motor hasil rampasannya kepada seseorang di daerah Jember.

“Motornya laku Rp. 1.300.000, uangnya untuk kebutuhan sehari-hari.”.Ujar pelaku.

Kasatreskrim Polres Banyuwangi, AKP Stevie Arnold, kepada TerasJatim.com mengatakan, tersangka berhasil di tangkap di daerah Jember dengan barang bukti satu unit sepeda motor matic. Selanjutnya petugas melakukan pengembangan kasus dan dalam waktu singkat, petugas berhasil mengamankan satu lagi motor matic di daerah Banyuwangi.

“Pelaku pencurian dengan kekerasan ini diancam dengan pasal 365 KUHP, dengan ancaman pidana paling lama 9 tahun penjara.” Tegas Stevie Arnold, yang baru menjabat sebagai Kasatreskrim Banyuwangi.

Sementara itu, barang bukti yang berhasil diamankan dua unit motor matic, sedangkan satu unit kendaraan yang lain masih dalam pengejaran petugas. (Irh/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim