Sembuh dari Corona, Pria di Lamongan ini Pulang Berjalan Kaki
TerasJatim.com, Lamongan – lantaran saking gembiranya terbebas dari Covid-19, Riono, pria 45 tahun, yang awalnya berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) Covid-19 dan dinyatakan sembuh, nekat pulang berjalan kaki dari tempat isolasinya menuju ke rumahnya.
Dia berjalan kaki sepanjang kurang lebih 4,8 kilometer dari Rusunawa (tempat isolasi) di Jalan Veteran Lamongan, menuju rumahnya di Desa Kramat Kecamatan Lamongan. Aksi itu sebagai bentuk menjalankan nazar yang diucapkan saat dirinya menjalani proses isolasi.
“Saya dirawat di Rusunawa dengan baik. Alhamdulillah diberi kesehatan lahir dan batin,” ungkap Riono, sambil berjalan kaki menuju rumahnya, Rabu (08/07/20).
“Saya ucapkan terima kasih pada semua pihak dalam penanganan Covid ini. Semoga amal baik mereka dibalas oleh Allah SWT, Tuhan semesta alam,” lanjutnya.
Saat berada di tempat isolasi sebelum pulang ke rumahnya, Riono bersujud syukur kemudian memberi semangat kepada penghuni Rusunawa yang lain yang masih menjalani perawatan. “Untuk teman-teman yang lain semoga cepat sembuh mengikuti saya,” lanjutnya.
Sementara itu penanggung jawab di Rusunawa, Dr. Mafidatul Aini, mengatakan, jika pasien tersebut dinyatakan sembuh setelah hasil Swab-nya dinyatakan negatif sebanyak 2 kali berturut-turut.
“Pasien diisolasi sejak sebelum lebaran atau selama satu bulan lebih 17 hari. Pasien ini termasuk dari klaster pulang pergi Surabaya-Lamongan. Dia sudah dinyatakan sembuh, dan saat ini di Rusunawa masih ada lebih dari 40 orang yang terfokus pada orang tanpa gejala,” ucap Aini kepada TerasJatim.com, Kamis (09/07/20).
Sementara, saat tiba di depan rumahnya, tangis kerabat Riono pecah saat melihat dirinya pulang berjalan kaki sambil dikawal 5 orang petugas medis dan 2 mobil ambulan. Takbir pun terdengar dikumandangkan Riono di sepanjang perjalanan menuju kampung desanya.
Bahkan sebelum masuk rumah, sang ibu menyambut Riono di depan rumah sambil membawa gayung berisi air. Usai cuci tangan Riono kembali bersujud dan mencium kaki ibuya yang sudah berusia lanjut usia itu. (Def/Kta/Red/TJ)
