Kakek Idap Stroke, Mengaku Dibuang Anaknya di Jalan

Kakek Idap Stroke, Mengaku Dibuang Anaknya di Jalan
Samanto saat berada di Griya Werda, Dinas Sosial Kota Surabaya. (Doc: Surya Online/ Habibur Rohman)

TerasJatim.com, Surabaya – Nasib tragis dialami oleh seorang kakek yang mengaku berasal dari Brebeg Kabupaten Nganjuk Jawa Timur.

Samanto, pria renta berusia sekitar 65 tahun ini mengaku sengaja dibuang oleh anak kandungnya sendiri di pinggir jalan raya. Hal ini lantaran si anak merasa malu mempunyai bapak yang kondisinya sedang mengidap penyakit stroke.

Samanto mengatakan, waktu itu anak sulungnya mengajak dirinya pergi tanpa alasan yang jelas kemana tujuannya. Saat ditanya oleh Samanto, anaknya hanya menyuruhnya diam.

“Saya waktu itu tanya mau kemana ini, dia hanya marah-marah dan menyuruh saya diam. Tahu-tahu saya disuruh turun di pinggir jalan, dan mobilnya meninggalkan saya begitu saja,” ujarnya, seperti dilansir Surya.

Samanto dibuang di pinggir Jalan Margomulyo, Surabaya dan ditemukan oleh warga, yang kemudian diserahkan ke Dinas Sosial untuk mendapat penanganan lebih lanjut. Hingga akhirnya Samanto harus tinggal di Griya Wreda milik Dinas Sosial Kota Surabaya.

Samanto tidak dapat mengingat berapa umurnya, dia hanya bercerita dirinya dibuang lantaran anak kandungnya malu mempunyai ayah yang menderita penyakit stroke.

Samanto juga bercerita sering diperlakukan tidak baik oleh anak sulungnya sejak dirinya mengidap penyakit dan sudah tidak bisa beraktifitas lagi. Tak hanya pada dirinya, perlakuan buruk juga diterima istrinya, yang merupakan ibu kandung si anak. Malahan, kini istri Samanto entah pergi kemana tak diketahui keberadaannya.

Samanto mengaku bingung akibat kejadian yang dia alami. Meski sudah diterlantarkan oleh anaknya, kakek nahas ini masih berharap suatu saat dia akan dijemput oleh anaknya dan berkumpul kembali dengan anak cucunya di hari tua. (Is/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim