Jelang Sidang Perselisihan Hasil Pilpres di MK, Polres Pacitan Gelar Apel Konsolidasi
TerasJatim.com, Pacitan – Dalam rangka persiapan PAM sidang perselisihan hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK), Kepolisian Resort (Polres) Pacitan menggelar apel konsilidasi, di halaman Polres Pacitan, Kamis (13/06/19). Apel ini diikuti sekitar 250 personil gabungan, yang dipimpin Kapolres Pacitan dan Dandim 0801 Pacitan.
Kapolres Pacitan AKBP Sugandi memyampaikan, sebagai pengawal demokrasi, bersama dengan instansi lain, seperti pemerintah daerah dan TNI, pihaknya mengharapkan demokrasi berjalan aman serta damai.
“Situasi secara umum di Pacitan berjalan dengan aman dan damai, tidak ditemukan adanya gangguan selama pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri maupun setelah pelaksanaan arus balik,” ujarnya.
Sugandi mengatakan, pelaksanaan operasi mantap praja merupakan tahapan selama pelaksanaan kampanye yang merupakan upaya semua elemen masyarakat TNI-Polri agar bisa berjalan dengan lancar dan damai.
Meski demikian, pihaknya juga mengingatkan kepada semua pihak untuk mengikuti semua perkembangan yang ada ditingkat regional dan nasional. Yang mana sekarang sudah masuk kepada tahapan sidang perselisihan hasil Pemilu.
“Untuk itu kita semua harus selalu waspada, sehingga bisa memonitor perkembangan yang terjadi di masyarakat. Setiap ada kegiatan yang mengumpulkan massa harus kita jaga jangan sampai mengakibatkan konflik yang akhirnya menjadi perhatian dunia seperti yang terjadi di wilayah-wilayah lain,” imbuhnya.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0801 Pacitan, Letkol Kav Aristoteles Hengkeng Nusa Lawitang menuturkan, pihaknya mengapresiasi semua unsur, baik pemerintah daerah maupun TNI-Polri yang telah bekerja dengan maksimal.
Menurutnya, semua mempunyai kepentingan yang sama untuk menjaga keutuhan maupun kedamaian dengan harapan agar jangan sampai terjadi gesekan di tingkat bawah.
“Sinergitas antara TNI-Polri maupun dengan unsur yang lain harus dijaga dan dibina dengan baik. Kita semua merupakan alat negara yang mempunyai tugas dan tanggung jawab menjaga kedaulatan negara, dan menghilangkan konflik sekecil apapun yang terjadi di masyarakat. Jaga kekompakan, jangan mau dipecah belah,” harapnya. (Git/Kta/Red/TJ)
