DPMD Kabupaten Jombang Gelar Sosialisasi Pemanfaatan Tehnologi Tepat Guna (TTG)

DPMD Kabupaten Jombang Gelar Sosialisasi Pemanfaatan Tehnologi Tepat Guna (TTG)

TerasJatim.com, Jombang – Dinas Pembadayaan dan Masyarakat Desa (DPMD) Jombang menggelar sosialisasi pemanfaatan Tehnologi Tepat Guna (TTG) yang diselenggarakan di Pendopo Desa Sidokerto, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jumat (03/06/2022). Kegiatan ini dihadiri seluruh camat, OPD Jombang, serta anggota Muspika setempat.

Solahudin Hadi Sucipto, Kepala Dinas Pembadayaan dan Masyarakat Desa (DPMD) Jombang menyampaikan, tujuan diadakan sosialisasi ini guna memberikan pengetahuan tentang posyantek desa bagi para pemangku kepentingan, sehingga menghasilkan motivasi potensi yang ada di desa.

“Harus kita ketahui bagaimana kita bisa melakukanya teknologi tepat guna ini untuk mendorong tercapainya kesinambungan dan partisipasi kelembagaan posyantek desa, yang dibentuk berdasarkan Permendes No. 23 tahun 2017. Selanjutnya untuk memberikan kemudahan mengakses informasi TTG sekaligus sosialisasi pemanfaatan teknologi listrik tenaga surya, seperti di Desa Sidokerto Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang ini,” terangnya.

Di tempat yang sama, Asisten 1 Pemkab Jombang Purwanto, yang mewakili Bupati Jombang mengatakan, dengan adanya Tehnologi Tepat Guna (TTG) Listril Tenaga Surya di Desa Sidokerto Kecamatan Mojowarno ini, merupakan suatu inovasi yang membanggakan bagi warga Jombang.

dia, saat ini Pemerintah Kabupaten Jombang dan pemerintah desa terus giat membuat inovasi di berbagai bidang dengan pemanfaatan teknologi tepat guna dengan peralatan yang seadanya dan harganya terjangkau.

“Contoh untuk beli baterainya tenaga surya senilai Rp8 juta per unit, tapi karena dapat dijangkau oleh pemerintah desa itu bisa terpenuhi maka itu menjadi bagian dari pada teknologi tepat guna manakala dirangkai menjadi sebuah satu kesatuan peralatan dengan sederhana, mudah digunakan, murah dan memberikan manfaat yang luar biasa. Itu maksutnya teknologi tepat guna,” kata Purwanto.

Ia pun mengaku tertarik apabila kemudian desa-desa se Kabupaten Jombang ini juga menerapkan teknologi yang sama. “Harapan ibu Bupati, harapan Pemerintah Kabupaten Jombang adalah melahirkan atau memunculkan kearifan lokal produk unggulan pertanian peternakan, atau mungkin keterampilan dan produk UMKM. Akan tetapi harapan kami adalah juga bisa memunculkan praktek yang ada di desa dengan memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) dan SUmber Daya Manusia (SDM) yang ada di desa,” sambungnya.

“Bisa jadi, antar desa satu dengan yang lainnya tidak sama, akan tetapi ini merupakan ciri dan kearifan lokal. Dan kekayaan lokal yang harus digali oleh desa,” imbuh dia.

itu, Kades Sidokerto Abdul Halim mengatakan, bahwa Tehnologi Tepat Guna (TTG) pembangkit listrik tenaga surya yang ada di desanya, adalah dengan memanfaatkan tenaga surya dengan memfokuskan dalam satu titik gardu induk “Renewable energy” yang dibantu dengan team inovator.

“Dimana cara mematikan lampu itu bisa melalui tombol dan bisa melalui sinyal internet. Dan bisa dinyalakan juga dengan menggunakan timer yang telah diprogram oleh para inovator,” terangnya. (Abu/Kta/Red/TJ/Adv)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim