Ada Gerhana Matahari, Sejumlah Pasar Tradisional di Bojonegoro ‘Libur’

Ada Gerhana Matahari, Sejumlah Pasar Tradisional di Bojonegoro ‘Libur’

TerasJatim.com, Bojonegoro – Fenomena alam gerhana matahari yang melintasi wilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada hari ini (Rabu, 09/03), rupanya membuat sebagian pedagang di beberapa pasar tradisional meliburkan diri.

Pasalnya banyak yang mengaku takut keluar rumah saat gerhana terjadi.

Selain itu, tak sedikit juga yang mengaku ingin menyaksikan fenomena gerhana tersebut bersama keluarganya lantaran bertepatan dengan hari libur nasional.

“Ada yang bilang pas gerhana itu saat yang tidak baik untuk berjualan karena bisa apes. Tapi kalau saya, karena pengen menemani anak saya agar tidak melihat secara langsung ke gerhana, katanya kan bahaya,” ujar Mujianto, pedagang tempe di pasar Kecamatan Sumberejo, Rabu dini hari (09/03).

Pantauan TerasJatim.com, di pasar tradisional Kecamatan Baureno juga serupa.

Hingga jelang subuh, pasar itu juga nampak sepi dari pedagang sayur dan sembako keliling yang biasanya telah dipenuhi oleh bakul yang sedang kulakan.

“Sepi mampring mas, pedagang sayuran gak ada yang berjualan takut gerhana katanya. Paling nanti siang pasar ya sepi,” terang Zaenal (18) penjual kopi yang berjualan di depan Pegadaian tak jauh dari pasar tersebut.

Tak ayal, akibat liburnya para pedagang di pasar tradisional tersebut, pedagang warung makananpun ikut tutup dikarenakan tidak bisa belanja bahan terutama, sayuran segar.

“Ya ikut libur, lha piye bakul sayuran dan tempe langganan saya libur semua. Terus apa yang mau saya masak,” tukas Wito (40) pemilik warung nasi lodeh di dalam pasar setempat. (Saiq/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim