Ada 3 Pengungsi Rohingnya yang Tinggal di Tulungagung dan Blitar
TerasJatim.com, Blitar – Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar mencatat ada 3 orang pengungsi Rohingnya yang tinggal dan menetap di Kabupaten Tulungagung dan Kabupaten Blitar. Ketiga pengungsi itu tinggal secara terpisah antara satu dengan yang lain.
Kasi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar, Raden Vidiandra menyampaikan, rata-rata pengungsi ini sudah berada di wilayah Kabupaten Tulungagung dan Kabupaten Blitar selama 20 tahun.
Berdasarkan hasil pengawasan yang telah dilakukan oleh Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar, ketiga pengungsi itu sudah menikah dan ada yang sudah mempunyai anak. Mereka rata rata usianya sudah menginjak 50 tahun.
“Rata rata pengungsi ini sudah lebih dari 20 tahun berada di wilayah kerja kita, baik di Kabupaten Tulungagung maupun Blitar,” ujar dia, beberapa waktu lalu.
Vidiandra menyebut, sesuai pantauan di lapangan, ketiga pengungsi ini bekerja sebagai petani.
Terkait hal ini, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar meminta masyarakat untuk berperan aktif mengawasi kedatangan para pengungsi Rohingnya. Ia berharap, jumlah pengungsi Rohingnya yang datang ke Blitar dan Tulungagung bisa berkurang setiap tahunnya.
“Sesuai pantauan kami, mereka ini beraktivitas bercocok tanam atau sebagai petani,” katanya.
Dia menambahkan, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar telah berkoordinasi secara intens dengan Detensi Imigrasi Pasuruan terkait pengungsi Rohingnya tersebut. Pasalnya, Detensi Imigrasi Pasuruan adalah pihak yang berwenang untuk mengawasi pengungsi Rohingnya di Jatim. (Na/Kta/Red/TJ/KBRN)