Pengemudi Xenia Tewas Dalam Mobil yang Masih Menyala di Sananwetan Blitar
TerasJatim.com, Blitar – Warga di sekitar Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar Jatim, digegerkan dengan kematian seorang pria di dalam mobil yang dikemudikannya di Jalan Sudanco Supriyadi Timur, Kota Blitar, Sabtu (17/09/2022).
Kapolsek Sananwetan, Kompol Wahyu Satria Widodo mengatakan, sekitar pukul 08.30 WIB pihaknya mendapat laporan dari seorang sukarelawan pengatur lalulintas (Supeltas), jika dirinya melihat sebuah mobil dalam kondisi tertutup rapat yang berhenti mendadak di tengah jalan. Dan terlihat ada asap yang keluar dari dalam mobil.
Kemudian, warga sekitar mencoba untuk membuka pintu mobil jenis Xenia dengan nopol S 1879 VD itu dengan cara memecah kaca jendela. Dari sinilah diketahui jika pengemudi sudah dalam kondisi tak bernyawa dengan kondisi mengalami luka bakar.
“Tadi dapat laporan dari petugas pengatur lalu lintas, ada mobil berhenti mendadak di tengah jalan. Kemudian kami langsung terjun ke lokasi dan memecah kaca mobil. Terus di situ mengetahui ada seorang pengemudi yang kondisinya sudah meninggal dunia,” kata dia.
Wahyu menambahkan, selanjutnya pihaknya melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah pengemudi tersebut ke RSUD Mardi Waluyo.
“Berdasarkan dari hasil olah TKP, diketahui korban bernama Oke Setia Wibawa (43), warga Dusun Banjaranyar Desa Gempolan Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri, serta ada sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan seperti botol air mineral, rokok, sejumlah botol yang diduga bekas wadah BBM, dompet yang berisi identitas dan yang lainnya,” rinci Wahyu.
“Saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih mendalam untuk mengetahui penyebab pasti pria tersebut tewas di dalam mobil yang ia kemudikan sendiri,” sambung dia.
Sementara itu, Nuryanto, petugas Supeltas yang berjaga di sekitar Jalan Sudanco Supriyadi menceritakan, awalnya saat itu kondisi arus lalu lintas sedang dalam kondisi sepi, kemudian ia melihat ada sebuah mobil jenis Xenia nopol S 1879 VD berhenti mendadak di tengah jalan.
Ia pun berusaha mendekati mobil dan mencoba untuk berkomunikasi dengan pengemudi namun tidak bisa. “Karena terlihat ada asap yang keluar dari mobil tersebut. Saya panik dan langsung lapor polisi,” ujarnya.
“Tadi sepi kondisinya, saya lihat ada mobil berhenti mendadak saya dekati dan keluar asap, saya coba ketuk ketuk jendela ngga ada respon. Lalu saya lapor ke polisi,” tambah dia.
Berdasarkan pantauan di lapangan, kondisi mobil bagian dalam terlihat bekas terbakar, seperti kaca depan pengemudi yang meleleh, kursinya mengelupas, dan di dalam mobil tercium aroma bahan bakar minyak yang cukup menyengat.
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan mendalam terkait peristiwa tersebut. (Na/Kta/Red/TJ)
