Penanganan Amblesnya Jembatan Balun Lamongan Diharapkan Selesai Pada H-10 Lebaran

Penanganan Amblesnya Jembatan Balun Lamongan Diharapkan Selesai Pada H-10 Lebaran

TerasJatim.com, Lamongan – Gerak cepat dilakukan dalam upaya menangani amblesnya Jembatan Ngaglik 1 (Balun) yang berada di Jalan Nasional Surabaya-Babat, tepatnya di Jalan Jaksa Agung Suprapto (barat RSM Lamongan) yang terjadi beberapa waktu lalu.

Hal ini dilakukan setelah Pemkab Lamongan berkoordinasi dengan Direktorat jenderal Bina Marga Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

“Kami segera berkoordinasi dengan Kementerian PUPR khususnya pada Direktorat Jenderal Bina Marga yang memilik kewenangan atas Jalan Nasional. Alhamdulillah semalam sudah mulai dilakukan pengerjaan dan dilakukan pembongkaran,” kata Bupati Lamongan, Yuhrohnur Efendi, saat memantau kondisi jembatan Balun, Rabu (30/03/2022).

Menurut pria yang akrab dipanggil Yes itu, Pemkab Lamongan berusaha memperlancar arus kendaran dengan mengalihkan kendaraan dengan tonase berat melewati Jalan Daendles (Pantura), sedangkan kendaraan kecil bisa melewati melewati jalan wilayah Kecamatan Sugio.

Sementara, Direktur Pembangunan Jembatan, Yudha Handita Pandjiriawan menyampaikan, jika perbaikan ini diupayakan selesai H-10 lebaran

“Kita usahakan H-10 lebaran sudah selesai. Menggunakan girder jembatan yang sudah ready meskipun nanti levelnya akan berbeda dengan yang sebelumnya. Diharapkan kepada masyarakat untuk maklum karena ini adalah kejadian yang unpredictable,” kata Yudha yang mengawasi langsung pengerjaan pembongkaran jembatan.

Yudha menyebut, penyebab amblesnya jembatan Balun tersebut yakni karena usia jembatan yang telah dibangun sejak tahun 1980-an serta tonase kendaraan yang melintas yang berlebihan.

“Beban yang ditanggung jembatan ini cukup tinggi, girder jembatan yang lama dilalui oleh beban truk yang baru sehingga ambles. Sehingga diharapkan kepada pengendara untuk segera menyesuaikan persyaratan beban agar kejadian ini tidak terulang lagi,” imbuh Yudha.

Di sisi lain, Direktur PDAM Lamongan, Ali Mahfudi mengatakan, perbaikan jembatan Balun dengan melakukan pembongkaran konstruksi jembatan mengakibatkan pipa PDAM Lamongan jebol sehingga sekitar 7.033 Sambungan Rumah (SR) terimbas khususnya di wilayah Selatan Lamongan.

“Guncangan dan proses perbaikan jembatan menggunakan alat berat membuat pipa PDAM yang berukuran 10 dim bocor sehingga akan mempengaruhi distribusi air ke 7.033 SR di sepanjang Jalan Basuki Rahmat ke Selatan termasuk Jalan Sumargo dan Kalikapas,” kata dia.

Ali menambahkan, perbaikan akan diselesaikan dalam sehari sehingga distribusi air dipastikan akan kembali lancar.

Baca juga: https://www.terasjatim.com/jembatan-poros-nasional-di-lamongan-ambles-jalur-kendaraan-berat-dialihkan/

Sebelumnya, seperti ditulis TerasJatim.com, Jembatan Ngaglik 1 (Balun) yang berada di Jalan Poros Babat-Lamongan-Surabaya, tepatnya di Jalan Jaksa Agung Suprapto (barat RSM Lamongan) ambles pada Selasa (29/03/2022) siang. Akibatnya, arus lalu lintas Surabaya-Babat maupun dari arah sebaliknya terhambat. (Ern/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim