Pasar Baru Gresik Terbakar, Puluhan Toko dan Kios Hangus Dilalap Api
TerasJatim.com, Gresik – Puluhan toko dan kios di kompleks Pasar Gresik yang berada di Jalan Gubernur Suryo, Gresik, Jawa Timur, ludes terbakar, Jumat (03/02) malam.
Menurut salah seorang saksi mata, Santoso (38), awalnya api berasal dari salah satu toko di bagian depan kompleks. Tak lama kemudian, api merambat ke toko lain yang berada di samping dan belakangnya.
“Pastinya (sumber api) dari toko yang mana saya tidak tahu. Yang pasti, dari salah satu toko yang ada di barisan depan. Tak lama kemudian, api langsung menyambar toko dan kios lain yang ada di sekitarnya,” tutur Santoso, seperti dilansir Kompas, Jumat (03/02) malam.
Masih kata Santoso, kebakaran tersebut awalnya terjadi sekitar pukul 22.00 WIB di toko klontong. Meski berada di barisan depan, namun warga kesulitan memadamkan api lantaran minim sumber air.
“Air dari mana untuk padamkan api yang sudah membesar seperti ini. Pasrah saja, sambil menunggu kedatangan petugas (pemadam kebakaran,” ucap salah satu pemilik toko, Indra Budianto.
Setengah jam kemudian, petugas kepolisian beserta pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Namun dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Gresik tidak mampu memadamkan api.
Satu setengah jam berlalu dan beberapa unit mobil pemadam lain dilibatkan, petugas masih belum mampu menaklukkan si jago merah. Selain kondisi api yang sudah membesar, petugas juga terkendala dengan lahan yang cukup sempit dan banyaknya warga yang berkerumun.
“Dugaan sementara, api berasal dari korsleting di salah satu toko. Api kemudian membesar dan membakar toko lain yang ada di sekitarnya. Angin yang berembus kencang juga membuat api cepat menyebar, meski baru saja turun hujan,” tutur Kapolsek Gresik Kota AKP Suyatmi.
Ia juga belum berani memastikan jumlah kerugian yang dialami para pedagang akibat kebakaran ini.
“Ini anggota juga pada sibuk turut membantu para pedagang dan sebagian lagi mengamankan. Jadi kami belum tahu berapa estimasi kerugiannya. Bisa jadi ratusan juta, melihat dari banyaknya toko yang terbakar,” jelas Suyatmi.
Dari toko dan kios yang terbakar tersebut kebanyakan lapak yang menjual aneka kebutuhan rumah tangga, seperti sayur-mayur, buah-buahan, bumbu masak, sebagian toko pakaian, warung nasi serta warung kopi. (Tom/Red/TJ)
