Lapas Kelas I Madiun Kembali Kedatangan 2 Napi Teroris

Lapas Kelas I Madiun Kembali Kedatangan 2 Napi Teroris
(doc: RRI)

TerasJatim.com, Madiun – Lapas Kelas I Madiun Jatim, menerima layaran atau pindahan 2 orang narapidana kasus terorisme (Napiter) dari Lapas Cikeas, Bogor, Jumat siang (14/01/2022) kemarin.

Kedua napi tersebut masing-masing AY (27) dan HA (24), keduanya warga asal Kecamatan Toharu, Maluku Tengah. Kedua napiter ini dilayar ke Lapas Kelas I Madiun dengan menggunakan armada bus dengan pengawalan sejumlah anggota Brimob dan Densus 88.

Plt Kalapas I Madiun, Ardian Nova Christiawan mengatakan, setibanya di Lapas, petugas langsung melakukan assessment terhadap kedua napiter ini. Termasuk pelaksanaan serangkaian skrining kesehatan. Hal ini sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang ada. Selanjutnya, mereka menjalani isolasi di ruangan khusus yang disiapkan.

“Ya tentunya kita observasi sambil kita masukkan ke ruang isolasi. Kita juga lakukan pengamatan penuh. Kita juga akan lakukan koordinasi dengan instansi terkait, karena informasinya mereka belum menyatakan NKRI, sehingga kita harus lebih berhati-hati dalam mengambil langkah baik dari sisi pengamanan maupun pembinaan,” ujarnya.

Ardian menyatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah kedua napiter itu akan dijadikan 1 dengan 4 napiter lain yang saat ini berada di dalam lapas. Hal ini mengingat Lapas I Madiun telah menyiapkan blok khusus untuk napiter.

“Memang kita perlu koordinasi dengan aparat kepolisian dan TNI. Kalau memang tidak ada kekhawatiran sebenarnya nggak masalah kalau dijadikan satu. Tapi kita perlu pelajari lebih lanjut, supaya tidak menimbulkan masalah baru,” tambahnya.

Untuk diketahui, 2 napiter yang dilayar di Lapas Kelas I Madiun, yakni AY yang kasusnya telah divonis oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat dengan hukuman 3 tahun penjara pada pertengahan April 2021. Sedangkan HA, divonis 3 tahun 6 bulan penjara setelah dinyatakan melanggar UU No. 15/2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Keduanya merupakan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang terlibat aksi terorisme beberapa waktu yang lalu. (Ew/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim