KJJT Makin Kokoh Menapak

KJJT Makin Kokoh Menapak

TerasJatim.com, Surabaya – Komunitas Jurnalis Jawa Timur (KJJT) sepertinya makin kokoh menapak. Sayapnya mengepak lebih rapat untuk terbang lebih tinggi. Setidaknya, kemajuan organisasi ini sedikit demi sedikit terlihat mulai merangkak naik.

Dalam empat hari di Bulan Februari 2023 ini, lahir kepengurusan baru di dua wilayah, atau biasa disebut pengurus KJJT wilayah, yaitu di Surabaya dan di Kabupaten Sampang.

Dengan terbentuknya KJJT wilayah, ada sepucuk harapan sebagaimana tujuan awal komunitas ini tercetus, dan digaungkan: program pendidikan jurnalis profesional dan perlindungan bagi wartawan. Harapan yang akan mengerek progres organisasi pers ini.

“Saya mengingatkan bahwa di KJJT secara filosofi ingin membentuk wartawan yang bermartabat. Hal itu akan dicapai jika para jurnalisnya berilmu,” ucap Isma Hakim Rahmat, pembimbing di KJJT, saat memberi wawasan dan edukasi keberadaan komunitas ini, di Aula Kompleks Masjid Al Hidayah, Jalan Darmo Indah Barat V No.3 Kecamatan Tandes Surabaya, Minggu (12/02/2023).

KJJT Wilayah Surabaya kini sudah dibentuk. Ketuanya Slamet, dari media Liputan7. Ia dipilih secara demokrasi. Pengabdiannya hingga 2026. Namanya mirip Ketua KJJT Pusat, Slamet Ade Maulana, acap dipanggil Ade. Hanya nama saja yang sama, tapi orangnya berbeda.

“Dengan adanya pembentukan pengurus KJJT Wilayah Surabaya ini, diharapkan bisa semakin meningkatkan gairah belajar para wartawan, agar tercipta wartawan yang bermartabat,” harap Isma, yang merupakan salah satu pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim.

Tiga tahun bukan waktu yang sebentar, bukan pula waktu yang lama untuk sebuah pengabdian. Apa yang dipikul ketua terpilih juga tidak ringan. Di sisi lain, juga harus bisa menjadi role model atau teladan, dan contoh yang baik bagi anggotanya. Pun rekan seprofesinya.

“Kami berharap ketua terpilih bisa menjadi contoh bagi anggotanya, bisa mempersatukan satu perbedaan dengan perbedaan yang lain. Tetap mengedepankan komunikasi antar sesama profesi, dan menjunjung nama baik profesi, serta fokus dengan pendidikan jurnalistik,” kata S. Ade Maulana, Ketua Umum KJJT.

Komitmen Serupa di Kota Sate

Bergeser ke Pulau Madura, di Kabupaten Sampang. Tercuat komitmen yang sama untuk fokus dalam pendidikan jurnalistik. 12 jurnalis dari sejumlah media di kabupaten yang dijuluki Kota Sate ini, pada Rabu siang membulatkan tekad membentuk KJJT wilayah. Mereka berkumpul di Cafe Albarokah, Jalan Jamaludin Nomor 12, Kecamatan Sampang, Madura.

Usai melalui sejumlah proses yang dimulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB, Bambang Gunawan, dari media Angkatberita.com, terpilih jadi ketua KJJT di wilayah itu, secara voting.

“Insya Allah, dalam memimpin tiga tahun ke depan, sebagai ketua terpilih tidak akan menutup diri. Tetap menerima saran dan kritikan, karena di KJJT ini kita sama-sama belajar,” ujar Bambang, Ketua KJJT Wilayah Sampang, Rabu (15/02/2023).

“Tanpa adanya suport dari kawan-kawan semua tidak akan berjalan. Karena suksesnya organisasi/komunitas ini, ketika manfaatnya dirasakan oleh semua warga atau anggota organisasi kita, bukan hanya ketua,” sambung dia.

Dua wilayah yang baru terbentuk kepengurusannya itu, menyusul sejumlah daerah yang lebih dulu telah dibentuk, seperti KJJT Wilayah Banyuwangi, Bojonegoro, Gresik dan sejumlah daerah lainnya. Kabarnya, dalam beberapa hari ke depan, KJJT Wilayah Malang juga akan menjalin komitmen: membentuk kepengurusan.

Langkah KJJT Makin Mantap

Pelan tapi pasti. Mungkin kata itulah yang tepat untuk menyematkan organisasi pers yang berkantor pusat di Jalan Kertajaya Indah Timur (Ruko Mega Galaxy) XIV 16 A/9, Kelurahan Klampis Ngasem, Kecamatan Sukolilo, Surabaya.

Sejak berbadan hukum melalui Surat Keputusan (SK) Menkumham nomor AHU.000.7719.AH.01.07, tertanggal 16 September 2020, perkumpulan ini telah berkolaborasi dengan barbagai pihak. Mulai dari TNI-Polri, pemerintah hingga pengusaha.

Misalnya, baru-baru ini KJJT bersama TNI AD, berkolaborasi akan menggelar Pasar Rakyat. Kegiatan itu dibuat dalam memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2023, dengan tujuan untuk turut serta membantu dalam peningkatan perekonomian masyarakat di Jawa Timur.

Rencananya, Pasar Rakyat tersebut akan digelar pada 22-26 Februari 2023, mulai pukul 10.00 – 23.00 WIB, di halaman Icon Mall Gresik.

Kabarnya, ada 100 stand yang bakal dipersiapkan bagi pegiat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), mulai dari kuliner, fashion, live musik, serta wahana permainan anak. Panitia HPN juga menggelar alat Alutista milik TNI AD dan Komunitas Herley Davidson Club’ Indonesia, serta masih banyak lainnya yang akan dipamerkan dalam acara tersebut.

Tidak hanya itu, konten kreator kuliner dari Kota Surabaya, akan ikut serta dan mendukung adanya Pasar Rakyat tersebut, bahkan memberikan sumbangsih dalam upaya peningkatan perekonomian masyarakat.

“Gratis endors, dari kami bagi para penyewa stand selama empat hari. Team akan kami turunkan untuk ikut serta memeriahkan kegiatan Hari Pers Nasional,” ujar Fey, salah satu team dari konten kreator kulineran Surabaya, Senin (13/02/2023).

Pemilik akun kulinerun57 dengan follower 90.700 dan like 2,1M juga mengucapkan selamat Hari Pers Nasional kepada rekan jurnalis di Indonesia. “Kami ucapkan selamat Hari Pers Nasional 2023, Pers Merdeka, Demokrasi Bermartabat,” imbuhnya. (Git/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim