DPRD Lamongan Minta Bupati Yang Baru Atasi Banjir Bengawan Jero

DPRD Lamongan Minta Bupati Yang Baru Atasi Banjir Bengawan Jero

TerasJatim.com, Lamongan – Sungai Bengawan Solo yang selalu meluapkan air pada musim penghujan hingga membanjiri kawasan Bengawan Jero atau Bonorowo menjadi kewenangan pemerintah pusat. Hal itu disampaikan oleh anggota DPRD Kabupaten Lamongan, Anshori atau Gus Anshor.

Dia meminta agar Bupati Lamongan selanjutnya bisa duduk bersama dengan pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat.

“Ke depan kita mengharapkan bahwa bupati selanjutnya bisa duduk bareng dengan pemerintah provinsi maupun pusat untuk melakukan MOU atau apapun yang jelas tidak melanggar hukum,” jelasnya di hadapan ratusan pengunjuk rasa mahasiswa dan warga Bengawan Jero di depan gedung DPRD Kabupaten Lamongan, Rabu (13/01/21).

“Karena sungai Bengawan Solo ini menjadi kewenangan pusat. Kalau kemudian kita ini seenaknya mengeruk, yang kena adalah teman-teman dinas. Bahkan kemarin kita sudah bicara dengan calon bupati terpilih dan mereka Insyallah akan melakukan itu,” lanjut anggota dewan dari fraksi Gerindra itu.

Gus Anshor juga menyampaikan, ke depan melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor: 80 Tahun 2019, terkait kucuran anggaran Rp 1,5 triliun dari pemerintah pusat, yang salah satunya untuk Bengawan Jero.

“Bengawan Jero sekitar Rp 250 miliyar itu untuk meneruskan sungai yang ada di Desa Besur, dan yang Rp 100 miliyar untuk pengerukan kali. Sedangkan Tahun 2021 ini baru tahap redesign,” jelasnya.

Dalam peristiwa banjir Bengawan Jero saat ini, Pemerintah Kabupaten Lamongan sudah melakukan upaya membersihkan tumbuhan air enceng gondok yang rencananya dilakukan kurang lebih sepanjang 30 kilometer, mulai dari Glagah hingga Pucangro.

“Jadi kalau hari ini belum nyampai ke tempat teman-teman, saya harap bersabar. Karena kemarin baru di mulai dari Glagah,” lanjutnya.

Sementara, hingga Rabu (13/01/21), ketinggian banjir yang merendam ribuan rumah warga di wilayah Bengawan Jero masih cukup tinggi, hingga sekitar 1 meter. Situasi ini dimungkinkan akan bertahan, mengingat curah hujan tinggi masih terus turun. (Def/Kta/Red/TJ)

Baca: https://www.terasjatim.com/demo-banjir-bengawan-jero-massa-segel-kantor-pemkab-lamongan/

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim