Cabuli Muridnya, Oknum Guru Aliyah di Pungging Mojokerto Dikeluarkan dari Sekolah

Cabuli Muridnya, Oknum Guru Aliyah di Pungging Mojokerto Dikeluarkan dari Sekolah
Ilustrasi

TerasJatim.com, Mojokerto – Kasus pencabulan yang di lakukan oleh seorang oknum guru sekolah terhadap anak didiknya kembali terjadi.

Kali ini Nanang Kosim (NK), salah satu oknum guru asal Dusun Sumberpandan Desa Mojotamping Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto Jawa Timur, dikabarkan telah melakukan aksi pencabulan kepada muridnya sendiri yang berinisial FS, yang masih duduk di bangku kelas XII MA tersebut.

Dilansir MajaFM, FS, korban pencabulan, mengaku jika dirinya sudah dicabuli oleh guru Matematika itu sebanyak empat kali.

Tiga aksi pencabulan dilakukan di ruangan kelas setelah pulang sekolah, sedangkan aksi pencabukan yang terakhir, berlangsung di rumah korban pada 15 April lalu.

Masih kata FS, dirinya terpaksa melayani nafsu sang guru tersebut lantaran takut diancam oleh pelaku tidak akan dinaikkan kelas. ia juga mengaku terus dipaksa dan diancam agar mau melakukan tindakan tak terpuji itu.

Kasus ini terungkap, setelah Ismail, tetangga korban, memergoki pelaku yang tengah melakukan pencabulan di rumah korban.

Informasi yang dihimpun, pelaku pencabulan yang merupakan salah satu guru Madrasah Aliyah di wilayah Pungging tersebut, kini sudah dikeluarkan oleh pihak sekolah.

Sedangkan kasus pencabulannya sendiri sudah diselesaikan dengan cara kekeluargaan antara pelaku dan keluarga korban. Kedua belah pihak sepakat kasus ini tidak dibawa ke aparat penegak hukum.

’’Tapi, kabarnya, keluarga korban dan pelaku sekarang sudah berdamai. Sebagai jaminan, pelaku memberikan uang Rp2 juta kepada korban,’’ kata seorang warga yang enggan namanya ditulis.

Sementara, Yeni Rohmawati, Kepala Sekolah MA Nurul Ulum saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya memutuskan untuk mengeluarkan pelaku dari sekolah.

’’Sekarang guru tersebut sudah dikeluarkan dari sekolah,’ tukasnya. (Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim