Ada Potensi Tsunami 20 Meter, Warga Pacitan Diimbau Tidak Panik

Ada Potensi Tsunami 20 Meter, Warga Pacitan Diimbau Tidak Panik

TerasJatim.com, Pacitan – Berdasarkan hasil penelitian ITB terkait adanya potensi bencana alam tsunami 20 meter di Jawa, Kabupaten Pacitan Jatim yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Samudera Hindia, masuk dalam zona rawan akan bencana tersebut.

Menanggapi hal itu, Bupati Pacitan, Indartato mengatakan, pihaknya telah memetakan ada 27 desa di 7 kecamatan yang ada di Pacitan masuk kategori paling rawan, dan sekitar 25 persen masyarakat tinggal di kawasan tersebut, yakni di pesisir pantai.

“Sebagai antisipasi akan informasi yang disampaikan para peneliti terkait tsunami 20 meter, Pemkab Pacitan telah menyiapkan beberapa langkah untuk mitigasi kebencanaan yakni, sosialisasi kepada masyarakat dan membentuk simulasi-simulasi jika ada hal yang tidak diinginkan,” terang Indartato, Jumat (02/10/20).

Oleh karena itu, lanjut Indartato, BNPB telah mengeluarkan isyarat 20-20-20, yang artinya jika terjadi gempa bumi lebih dari 20 detik pertama, diharapkan segera lari selama 20 menit menuju ke tempat yang lebih tinggi 20 meter dari permukaan tanah datar.

“Ini yang kita sosialisasikan ke masyarakat. Selain itu, kita hidupkan kembali Desa Tangguh Bencana dan untuk kembali dilaksanakan bersama sebagai antisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” katanya.

Namun demikian, bupati 2 periode itu meminta kepada masyarakat di Pacitan khususnya, untuk tidak panik dan diharapkan untuk mengikuti perkembangan informasi melalui saluran resmi BPBD dan BMKG.

“Kepada masyarakat di Pacitan saya minta jangan panik. Penelitian terkait potensi tsunami 20 meter ini akan menjadi masukan bagi kita agar lebih siap dalam rangka mitigasi. Kita berdoa kepada Allah semoga hasil kajian dan analisa ini tidak terbukti,” tukasnya. (Git/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim