3 Desa dan 1 Kelurahan di Lamongan Di-Lockdown, Bagaimana Kebutuhan Pangan Warganya?

3 Desa dan 1 Kelurahan di Lamongan Di-Lockdown, Bagaimana Kebutuhan Pangan Warganya?

TerasJatim.com, Lamongan – Untuk memutus rantai sebaran pandemi Covid-19, Pemkab Lamongan telah memberlakukan PSBB lokal di 3 Desa dan 1 Kelurahan. Hal itu dilakukan, mengingat adanya 64 warga yang saat ini dinyatakan terpapar virus Covid-19.

Selain di Desa Sukoanyar, PSBB lokal juga diterapkan di Desa Mayong, Surabayan, Kelurahan Blimbing, dan Kecamatan Paciran.

Untuk mengantisipasi kebutuhan makan warga di sejumlah wilayah itu, maka didirikan dapur umum yang ditempatkan di Mapolres Lamongan.

“Dapur umum yang berada di Mapolres itu diisi oleh para juru masak dari TNI dan Polri. Hasil masakan itu nantinya disalurkan langsung di desa dan kelurahan tersebut,” kata Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono, Sabtu (16/05/20).

Untuk lauk yang digunakan, kata Sidik, dapur umum cukup memilih hasil ikan tangkapan nelayan di Lamongan. “Itu bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat,” bebernya.

Sementara itu, Pratu Fajar (24), salah satu juru masak di dapur umum, menuturkan, setidaknya disiapkan ribuan paket makanan yang harus oleh petugas saban harinya.

Bahkan, kata Fajar, para personel dapur umum pun menerapkan sistem bergantian guna memenuhi kebutuhan makanan warga tersebut. “Sistem bergantian. Masakan harus disalurkan sebelum waktu berbuka dan sahur,” jelasnya. (Dik/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim